Table Of ContentGAMBARAN FAKTOR PERILAKU TIDAK AMAN PADA PEKERJA
PT. KRAKATAU ENGINEERING AREA COOK OVER PLANT (COP)
PROYEK BLAST FURNACE PT. KRAKATAU STEEL (PERSERO), Tbk
TAHUN 2015
SKRIPSI
Oleh:
SELLY TRI MINATI
1111101000069
PEMINATAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
2015
LEMBAR PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa:
1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi
salah satu persyaratan memperoleh gelar Strata 1 (S-1) di Fakultas
kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif
Hidayatullah Jakarta.
2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya
cantumkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Fakultas Kedokteran
dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah
Jakarta.
3. Jika dikemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya asli saya
atau merupakan jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia
menerima sanksi yang berlaku di Fakultas kedokteran dan Immu
Kesehatan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.
Jakarta, November 2015
Selly Tri Minati
ii
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
PEMINATAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Skripsi, Desember 2015
Selly Tri Minati, NIM : 1111101000069
Gambaran Faktor Perilaku Tidak Aman pada Pekerja PT. Krakatau
Engineering Area Cook Over Plant (COP) Proyek Blast Furnace PT.
Krakatau Steel (Persero), Tbk Tahun 2015.
xiii + 240 halaman, 8 Tabel, 13 gambar, 10 lampiran
ABSTRAK
Perilaku tidak aman adalah tindakan atau perbuatan dari seseorang atau
beberapa pekerja yang memperbesar terjadinya kecelakaan kerja. Banyak faktor
yang menyebabkan terjadinya perilaku tidak aman. Perilaku tidak aman banyak
ditemui pada pekerja industri konstruksi. Salah satunya juga ditemui pada pekerja
area COP Proyek Blast Furnace PT. Krakatau Steel (Persero), Tbk. Hasil studi
pendahuluan menunjukkan bahwa dari 30 pekerja, ditemukan sebanyak 27 orang
pekerja berperilaku tidak aman.
Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode kualitatif. Penelitian
ini dilakukan pada bulan Mei-Oktober 2015. Faktor yang diteliti adalah faktor
predisposisi yaitu motivasi, faktor pendukung yaitu ketersediaan APD, sedangkan
faktor penguat yaitu hukuman dan penghargaan serta pengawasan. Analisis yang
digunakan adalah content analysis untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang
diteliti. Pengambilan data dan penggalian informasi diperoleh melalui observasi,
wawancara mendalam dan telaah dokumen.
Hasil penelitian diketahui bahwa dari sebelas indikator perilaku tidak
aman, sebanyak sembilan perilaku tidak aman dilakukan oleh pekerja area COP
Proyek Blast Furnacebaik pada pekerja swakelola maupun subkontraktor. Faktor
predisposisi yang menyebabkan pekerja berperilaku tidak aman yaitu dikarenakan
sangat rendahnya motivasi untuk keselamatan diri bagi para pekerja, persepsi
terhadap bahaya yang buruk, kebiasaan, kenyamanan bekerja, target pekerjaan
selesai tepat waktu serta keengganan pekerja meluangkan waktunya untuk
melakukan peminjaman dan permintaan APD kepada pihak safety. Faktor
pendukung yaitu ketersediaan APD yang kurang memadai dan tidak sesuai
dengan jumlah pekerja serta sistem pendistribusian yang sulit. Selain itu faktor
penguat dikarenakan tidak adanya reward yang diberikan kepada pekerja dan
pemberian punishment yang kurang efektif serta pengawasan yang belum optimal
dilakukan.
Untuk meningkatkan pekerja berperilaku aman dalam bekerja adalah
dengan melakukan sosialisasi terkait SOP mempermudah sistem pendistribusian
APD, penambahan jumlah serta jenisnya, memberikan reward sanksi berupa
sanksi denda atau sanksi sosial dengan pemajangan foto pekerja yang berperilaku
tidak aman, dan memberikan surat peringatan kepada pihak subkontraktor ketika
terdapat pekerjanya yang berperilaku tidak aman serta membuat STOP Card
untuk meningkatkan pengawasan dan kesadaran akan keselamatan bagi para
pekerja.
Kata Kunci: perilaku tidak aman, faktor predisposisi, faktor pendukung, faktor
penguat, subkontraktor.
iii
FACULTY OF MEDICINE AND HEALTH SCIENCES
PUBLIC HEALTH STUDY PROGRAM
OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY CONCENTRATION
Undergraduated Thesis, Desember 2015
Name : Selly Tri Minati, NIM : 1111101000069
Unsafe Behavior Factors Description of PT. Krakatau Engineering Workers
in Cook Over Plant (COP) Area on Blast Furnace Project of PT. Krakatau
Steel (Persero), Tbk, in 2015.
xviii + 229 pages, 8tables, 13pictures, 10 attachments
ABSTRACT
Unsafe Behavior is an act or acts of someone or some workers that can
increase accidents. Many factors lead to unsafe behavior and commonly found in
the construction industry workers. Based on Preliminary study at COP Blast
Furnace Project of PT. Krakatau Steel (Persero), Tbk showed that 27 of 30
workers unsafely behaved.
This study is a qualitative research method. This research was conducted
from May until October 2015. The observed factors were predisposing factors
such as motivation, supporting factor is the availability of PPE, while reinforcing
factors are penalties and rewards as well as supervision. The analysis used was
content analysis to describe the observed factors. Data collection and extracted
information obtained through observation , in-depth interview and document
review .
The research results revealed that of the eleven indicators of unsafe
behavior, as many as nine unsafe behaviors by workers Blast Furnace Project
COP area either on a self-managed workers and subcontractors. Predisposing
factors that cause employees to behave unsafe namely due to very low motivation
for personal safety for workers, the bad perception of the danger, habit,
convenience to work, the target of the work to be completed on time, and the
reluctance of workers to take the time to lend and demand for PPE from safety
officer.Supporting factoris the availability of inadequate PPE and not in
accordance with the number of workers as well as the distribution system is
difficult. Besides reinforcing factors due to the absence of reward given to
workers and the provision of punishment is less effective and supervision is not
optimaly conducted.
To improve worker’s safety behavior, the employer to conduct SOP
campaign more often, simplicing the PPE distribution system, provide proper
PPE, givingrewards and punishment, and giving warning statement to the
subcontractor who have unsafe behavior worker, as well as making STOP Card to
increase surveillance and awareness of safety for workers.
Keywords: unsafe behavior, predisposing, enabling factors, reinforcing factors,
subcontractor
iv
v
vi
RIWAYAT HIDUP
Identitas Personal
Nama : Selly Tri Minati
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat dan Tanggal Lahir : Talu, 16 Mei 1993
Alamat Asal : Jalan Pasar Usang, Nagari Talu, Kecamatan
Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi
Sumatera Barat.
No. Handphone : 085364194692
Alamat Email : [email protected]
Program Studi : Kesehatan Masyarakat (Kesehatan dan
Keselamatan Kerja)
Pendidikan Formal
TK : TK Darmawanita Talu, Sumatera Barat
SD : SD N 15 Talamau - Sumatera Barat
SMP : SMP N 1 Talamau – Sumatera Barat
SMA : SMA N 1 Talamau – Sumatera Barat
Prestasi
- Juara 1 Khatam Al-qur’an MDA/ TPA Nurul Huda Kecamatan Talamau,
Kabupaten Pasaman Barat, Tahun 2004
- Juara 2 Tenis Meja Wanita pada Pekan Olah Raga dan Seni Budaya se-
vii
Kecamatan Talamau Tahun 2005
- Juara 1 Tilawah Wanita pada MTQ Tingkat Kecamatan Talamau Tahun
2005
- Juara 1 Vocal Group Tingkat SMP se-Kecamatan Talamau Tahun 2007
- Juara 3 Tartil Wanita pada MTQ Tingkat Kecamatan Talamau Tahun 2008
- Juara 3 Vocal Group Tingkat SMP se - Kabupaten Pasaman Barat Tahun
2007
- Juara 1 Tari Tradisional Se-Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2009
- 5 besar Uni Duta Wisata Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2012
Pengalaman Organisasi
- Anggota Paduan Suara Mahasiswa (PSM) UIN Jakarta – Sekarang
- Staff Div. Public Relation (PR) FSK3 UIN Jakarta Tahun 2013
- Staff Div. HRD FSK3 UIN Jakarta Tahun 2014
viii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillaahi robbil „aalamiin, puji syukur selalu dilantunkan kepada
Allah SWT, Sang Pemilik Pengetahuan, yang dengan rahmat dan inayah-Nya
sehingga penulis mampu merampungkan skripsi ini. Shalawat serta salam selalu
tercurah kepada Rasulullah Muhammad SAW, yang telah berhasil membawa
peradaban umat manusia ke zaman yang penuh dengan ilmu pengetahuan.
Skripsi ini disusun untuk menyelesaikan studi strata 1 Kesehatan
Masyarakat dengan judul “Gambaran Faktor Perilaku Tidak Aman Pada
Pekerja PT. Krakatau Engineering Area Cook Over Plant (COP)ProyekBlast
Furnace PT. Krakatau Steel (Persero), Tbk Tahun 2015.
Dalam proses penyusunan skripsi ini, penulis mendapat banyak
dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis ingin
menyampaikan rasa terimakasih yang sedalam-dalamnya kepada:
1. Keluarga, Ibunda tercinta, mama Azfiani Aziz, wanita terhebat yang tiada
lelah memberi doa restu, perhatian, cinta, kasih, dan sayang yang tiada
putus dan selalu mengajarkan untuk terus berjuang meraih apa yang
diinginkan. Ayahanda Jasmai Rafdi yang selalu memberikan dukungan
doa dan semangat tiada henti, dan kedua kakanda, Shinta Fitria Dice, S.Pd
dan Ns. Dia Melisa Rafdi, S.Kep yang telah memberi dukungan, moril dan
materil sehingga penulis mampu mencapai pendidikan di jenjang
universitas.
ix
2. Bapak Dr. Arif Sumantri, SKM, M.Kes sebagai Dekan Fakultas
Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta.
3. Ibu Fajar Ariyanti, Ph.D selaku Ketua Program Studi Kesehatan
Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
4. Ibu Dr. Iting Shofwati, ST, MKKK selaku Dosen Pembimbing I dan Ibu
Dewi Utami Iriani, SKM, M.Kes. Ph.D selaku Dosen Pembimbing II yang
telah memberi arahan dan masukan serta motivasi dan doa kepada penulis
agar senantiasa berupaya maksimal dalam penyelesaian skripsi ini.
5. Ibu Meilani Anwar, M.Epid selaku dosen pembimbing yang telah bersedia
meluangkan waktu untuk membimbing dan memberi arahan serta motivasi
dan doa dalam penulisan skripsi ini.
6. Pak Nofite selaku manager SHE proyek Blast Furnace yang telah
memudahkan penulis dalam memperoleh informasi demi kelancaran
penyusunan skripsi ini.
7. Seluruh karyawan dan pekerja pada proyek Blast Furnace yang tidak bisa
disebutkan satu per satu yangtelah memudahkan penulis dalam
memperoleh informasi demi kelancaran penyusunan skripsi ini
8. Para Dosen Program Studi Kesehatan Masayarakat, atas semua ilmu yang
telah diberikan.
9. Sahabat-sahabat tersayang, Aisya “gridia” karima, Kartika “mini” sari
dewi, terimakasih banyak untuk semua doa dan dukungannya.
x
Description:Selly Tri Minati, NIM : 1111101000069. Gambaran Faktor Perilaku Tidak Aman pada Pekerja PT. Krakatau. Engineering Area Cook Over Plant (COP)