Table Of ContentPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENGEMBANGAN MODUL PELAJARAN IPA KELAS III
BERBASIS PARADIGMA PEDAGOGI REFLEKTIF
DI SD KANISIUS KALASAN
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Oleh:
Asteria Ciptaningtyas
NIM: 131134148
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENGEMBANGAN MODUL PELAJARAN IPA KELAS III
BERBASIS PARADIGMA PEDAGOGI REFLEKTIF
DI SD KANISIUS KALASAN
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Oleh:
Asteria Ciptaningtyas
NIM: 131134148
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2017
i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HALAMAN PENGESAHAN
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PERSEMBAHAN
Karya ini saya persembahkan kepada Tuhan Yesus Kristus sebagai Juru
selamat dan sumber kekuatan dalam hidupku. Kedua orang tuaku tercinta
Stephanus Sutjipto (Alm) dan Agnes Supriyani yang selalu memberikan
semangat, perhatian, nasehat dan kasih sayang. Sahabat dan penyemangatku. SD
Kanisius Kalasan yang telah memberikan dukungan dan sebagai tepat penelitian.
Seluruh pihak yang tidak bisa peneliti sebutkan satu persatu yang telah membantu
dan mempercayai peneliti selama studi di PGSD Universitas Sanata Dharma.
Almamaterku Universitas Sanata Dharma.
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MOTTO
Apapun juga yang kamu perbuat. Perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk
Tuhan dan bukan untuk manusia.
»»» Kolose 3: 23 «««
Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.
»»» Lukas 1: 37 «««
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA
ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK
PENGEMBANGAN MODUL PELAJARAN IPA KELAS III
BERBASIS PARADIGMA PEDAGOGI REFLEKTIF
DI SD KANISIUS KALASAN
Asteria Ciptaningtyas
Universitas Sanata Dharma
2017
Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan yang didasari
dengan analisis kebutuhan. Peneliti melakukan observasi dan wawancara untuk
mengetahui analisis kebutuhan guru dan siswa. Dari hasil analisis kebutuhan di
SD Kanisius Kalasan, peneliti mendapatkan data bahwa siswa kurang menyadari
peran dari lingkungan yang ada disekitarnya dengan meletakkan sampah tidak
pada tempatnya dan ditambah pula dengan lingkungan sekolah yang berada di
pinggir jalan raya yang banyak asap kendaraan. Guru juga membutuhkan modul
pembelajaran yang dapat mengajarkan kesadaran siswa terhadap lingkungan. Oleh
karena itu, peneliti terdorong untuk mengembangkan produk berupa modul
pembelajaran IPA dengan berbasis pendekatan Paradigma Pedagogi Reflektif
(PPR).
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan
(Research and Development). Penelitian ini menggunakan 5 langkah menurut
Tomlinson. Langkah-langkah tersebut meliputi: (1) analisis kebutuhan, (2) desain
produk, (3) revisi, (4) implementasi, dan (5) evaluasi. Tujuan penelitian adalah
mendeskripsikan cara mengembangkan modul pembelajaran IPA kelas III dan
mendeskripsikan kualitas modul pembelajaran IPA kelas III. Bahan ajar yang
dibuat sesuai dengan 10 prinsip dari 16 prinsip menurut Tomlinson.
Hasil penelitian berdasarkan penilaian siswa terhadap modul pembelajaran
IPA mendapatkan skor rata-rata 4,20 dengan kategori baik. Berdasarkan observasi
10 prinsip bahan menurut Tomlinson dan kunci dari pendidikan emansipatoris
yang dikembangkan peneliti dapat terlihat dari kegiatan yang dilakukan siswa
selama pembelajaran dengan partisipasi aktif, nyaman, bahagia, dan dapat
merumuskan niat aksi merawat lingkungan.
Kata kunci: modul pembelajaran IPA, PPR, emansipatoris
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT
DEVELOPMENT OF MODULE LEARNING SCIENCE FOR
CLASS III BASED ON PARADIGM REFLECTIVE PEDAGOGY
IN SD KANISIUS KALASAN
Asteria Ciptaningtyas
Sanata Dharma University
2017
This study was a research and development based on the needs analysis.
Researchers conducted observations and interviews to determine the analysis of
the needs of teachers and students. From the analysis of the needs in SD Kanisius
Kalasan, researchers have shown that students are less aware of the role of the
environment around it by putting the garbage out of place and coupled with the
school environment on the edge of the highway that many fumes. Teachers also
need a learning module that can teach students about environmental awareness.
Therefore, researchers are encouraged to develop products in the form of module-
based approach to learning science with Reflective Pedagogical Paradigm (PPR).
This type of research was a research and development (Research and
Development). This study uses a five-step according to Tomlinson. Such measures
include: (1) needs analysis, (2) design product, (3) revision, (4) implementations,
and (5) evaluation. The purposes of research are to described how to develop
science teaching module of class III and described the quality of science teaching
module class III. Teaching materials are made in accordance with the 10
principles of the 16 principles according to Tomlinson.
The results based on assessments of students towards science learning
modules to get an average score of 4.20 in both categories. Based on the
observation of 10 principles by Tomlinson and a key ingredient of emancipatory
education researchers developed can be seen from the activities carried out
during the learning of students with active participation, comfortable, happy, and
able to formulate the intention of the action to care for the environment.
Keywords: science teaching modules, PPR, emancipatory
ix