Table Of ContentKata Pinjaman Berbentuk Nomina..., Fatin Dinni Inayah, FIB UI, 2014
Universitas Indonesia
Kata Pinjaman Berbentuk Nomina..., Fatin Dinni Inayah, FIB UI, 2014
Kata Pinjaman Berbentuk Nomina
dalam Artikel Kecantikan Majalah Jerman Freundin:
Analisis Morfologis.
Fatin Dinni Inayah, Sonya Puspasari Suganda
Program Studi Jerman, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia,
Kampus FIB UI Depok, 16424, Jawa Barat, Indonesia
Email: [email protected]
Abstrak
Dalam skripsi ini, dianalisis kata pinjaman yang terdapat dalam artikel kecantikan bahasa Jerman dan
pembentukannya secara morfologis. Penelitian ini dibatasi hanya pada kata-kata pinjaman dengan kelas kata
nomina (termasuk singkatan dan derivasi). Objek penelitian ini berasal dari empat artikel kecantikan majalah
Freundin dari edisi no.13 (terbit 6 Juni 2014) hingga edisi no.16 (terbit 17 Juli 2014). Penelitian ini adalah
penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa kata-kata pinjaman dalam
bidang kecantikan dalam keempat artikel tersebut berasal dari bahasa Prancis, Latin, Yunani, dan Inggris. Dari
keempat bahasa tersebut, kata pinjaman yang muncul paling banyak berasal dari bahasa Inggris.
Kata kunci: kata pinjaman, kata pinjaman bahasa Inggris.
Nouns as Loanwords in Beauty Articles of German Magazine Freundin:
A Morphological Study
Abstract
This study discusses the forms of loanwords in German beauty articles and its morfological formation. This
study will focus in nouns only (including Anfangssegment and Derivation). Datas of this study are taken from
four beauty articles of Freundin magazine, namely from 13th edition (published on June 06th, 2014) until 16th
edition (published July 17th, 2014). This is a qualitative research with descriptive analysis. The result shows that
loanwords in German beauty articles come from France, Latin, Greek, and English. The language which
contributes the most loanwords to German is English.
Keywords: loanword, English loanword
Pendahuluan
Media massa merupakan salah satu lahan ditemukannya kata pinjaman bahasa Inggris ke
dalam bahasa Jerman pada masa pasca Perang Dunia II (Stedje 1989: 170). Fenomena
peminjaman bahasa asing ini dalam bahasa Jerman dikenal dengan istilah Entlehnung atau
yang dalam bahasa Inggris disebut borrowing. Menurut Stedje (1989: 169), peminjaman kata
1
Universitas Indonesia
Kata Pinjaman Berbentuk Nomina..., Fatin Dinni Inayah, FIB UI, 2014
bahasa Inggris di dalam bahasa Jerman terjadi karena bahasa Inggris merupakan lingua
franca1, sehingga menimbulkan kesan prestis bagi pemakainya. Hal tersebut menimbulkan
pertanyaan dan menjadi sebuah rumusan masalah yang akan saya teliti, yaitu apakah kata
pinjaman di dalam media massa Jerman hanya berasal dari bahasa Inggris saja atau ada
pengaruh dari bahasa lainnya? Jika ada, dari bahasa apa saja?
Setelah didapat jawaban atas pertanyaan di atas, selanjutnya saya akan memfokuskan pada
kata-kata pinjaman yang berasal dari bahasa Inggris. Saya menganalisis pembentukan kata
pinjaman bahasa Inggris, sehingga menjadi nomina bahasa Jerman dengan menggunakan
teori Hoffmann (1991) yang ditinjau dari proses perubahan gramatikal, leksikal, dan fonetis.
Selain itu, dianalisis pula bentuk-bentuk kata pinjaman bahasa Inggris yang paling dominan
muncul berdasarkan jenis-jenis bentuk kata pinjaman menurut Yang (1990).
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui berasal dari bahasa apa saja kata pinjaman yang
banyak muncul di dalam artikel kecantikan berbahasa Jerman, serta –dengan pengkhususan
pada kata pinjaman dari bahasa Inggris- mengetahui pembentukannya hingga menjadi
kosakata bahasa Jerman menggunakan teori Hoffmann (1991). Permasalahan yang akan
dianalisis dalam penelitian ini dibatasi pada kelas kata nomina, baik sederhana maupun
komposita. Dilihat dari segi disiplin ilmu, penelitian ini termasuk dalam penelitian bidang
morfologi.
Saya memilih majalah Freundin sebagai korpus data penelitian. Majalah ini merupakan
majalah yang ditujukan untuk wanita karir berusia di atas 25 tahun dan menurut Media
Analyse2 memiliki pembaca berjumlah 1.890.000 perempuan Jerman pada tahun 20143.
Artikel yang dipilih adalah artikel kecantikan dari rubrik beauty review yang berasal dari
empat edisi berbeda, yaitu edisi no. 13 (terbit 6 Juni 2013) sampai edisi no. 16 (terbit 17 Juli
2013).
1 Lingua franca adalah sebuah bahasa yang umum digunakan oleh para penutur dari berbagai bahasa yang
berbeda. Sumber: http://dictionary.cambridge.org/dictionary/american-english/lingua-franca diakses pada 21
September 2014 pukul 00.55
2 Media Analyse adalah survei pembaca yang dilakukan oleh AGMA (Arbeitsgemeinschaft Media-Analyse e.V.),
yaitu ikatan perusahaan iklan dan media di Jerman, yang dilakukan dua kali satu dalam setahun. (Laman resmi
AGMA, https://www.agma-mmc.de/ diakses pada 07 November 2014 pukul 22.47)
3 http://bcn.burda.com/brands/german-magazines/freundin-live-your-best-life_aid_1147.html. Survey menurut
Media Analyse 2014 II diakses pada 15 Mei 2014 pukul 13.27
2
Universitas Indonesia
Kata Pinjaman Berbentuk Nomina..., Fatin Dinni Inayah, FIB UI, 2014
Tinjauan Teoritis
Teori yang dijadikan acuan dalam penelitian ini adalah teori Entlehnung (peminjaman kata)
dan morfologi. Untuk menganalisis bentuk kata pinjaman dalam bahasa Jerman saya
menggunakan teori dari Yang (1990) dalam Janich (2010), dan Duden Band 7 (2007). Saya
juga menggunakan teori Hoffmann (1991) untuk menganalisis proses pembentukan kata
pinjaman tersebut. Sedangkan teori morfologi yang saya gunakan adalah teori-teori Fleischer/
Barz (1995) dan Kessel/Reimann (2012).
Dalam Duden Band 7 (2007: 128) dikatakan bahwa Revolusi Industri Inggris ke Jerman pada
abad 19-20, selain membawa perubahan di bidang ekonomi, juga memberi pengaruh pada
bidang bahasa, khususnya pada kosakata. Pengaruh bahasa Inggris (khususnya bahasa
Inggris-Amerika) tersebut semakin kuat pada masa pasca Perang Dunia (Nachkriegszeit).
Bahasa Inggris merupakan bahasa yang paling akhir masuk ke Jerman dan memberi pengaruh
pada bahasa Jerman setelah sebelumnya bersentuhan dengan bahasa Latin, Prancis, dan Italia
mulai dari abad 6 sampai abad 17 (Duden Band 7, 2007: 128). Pada abad ke-19 bahasa
Jerman banyak meminjam kata-kata mode perempuan dari bahasa Prancis. Peminjaman kata
dalam bidang mode dari bahasa Inggris muncul setelahnya. Contohnya, di malam hari pria
mengenakan frack (berasal dari kata frock, dipinjam dari bahasa Inggris sejak abad ke-18),
biasa juga disebut Jacke (jaket) dalam bahasa Jerman. Contoh lainnya adalah istilah
Trenchcoat (berasal dari kata trench coat, bahasa Inggris) yang di dalam bahasa Jerman
disebut Regenmantel (jas hujan). Trenchcoat ini pada mulanya merupakan mantel yang
digunakan para tentara Inggris pada Perang Dunia I (Duden Band 7, 2007: 782). Stedje
(1989: 169) mengatakan kata pinjaman tentu memiliki tujuan khusus, yang sebagian besar
memiliki fungsi sebagai “Luxuslehnwörter”, yaitu untuk menimbulkan kesan prestis (the
prestige motive), karena kedudukan bahasa Inggris yang berperan sebagai bahasa
internasional.
Yang (1990: 16) dalam Janich (2010: 157) menjelaskan bahwa kata pinjaman di dalam
bahasa Jerman secara garis besar dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu Äuβeres Lehngut dan
Inneres Lehngut. Äuβeres Lehngut merupakan kata pinjaman yang secara murni dipinjam
atau diambil dari morfem atau leksem asing, tetapi tidak dimodifikasi ke dalam bahasa
Jerman dan tetap mempertahankan pelafalan, penulisan, dan morfem. Äuβeres Lehngut
terbagi menjadi tiga jenis, yaitu:
3
Universitas Indonesia
Kata Pinjaman Berbentuk Nomina..., Fatin Dinni Inayah, FIB UI, 2014
1. Lehnwort (direkte Entlehnung)
Jenis ini meminjam bentuk leksikal sebuah kata secara umum dengan cara mengintegrasikan
pelafalan (fonetis) dan tata bahasa (gramatik) yang berlaku di bahasa peminjam (Hoffmann
1991: 102). Contohnya, download, upload, software. Kata yang dipinjam dapat diadaptasi
hanya sebatas fonetiknya saja. Sebagai contoh, kata der Computer [kOm"pju(cid:0)t(cid:0)] yang
dilafalkan hampir mirip dengan kata aslinya dalam bahasa Inggris, computer (Ing. British
[k«m"pjuÉ.t«r], Ing. Amerika [k«m"pjuÉ.t¥ã]). Hanya saja, pelafalan [pj] pada der
Computer kurang penekanan saat dilafalkan (Hoffmann, 1991: 101).
2. Mischkompositum atau Hybridbildung
Jenis ini merupakan gabungan beberapa konstituen. Satu konstituen berasal dari bahasa
Jerman, dan bagian lainnya murni dipinjam dari bahasa asing, serta tidak dimodifikasi ke
dalam bahasa Jerman. Contohnya, Managerkrankheit atau Haarspray (Janich 2010: 157).
3. Scheintentlehnungen
-Lehnveränderungen
Perubahan bentuk morfem dengan menggunakan sebagian suku katanya. Contohnya, yaitu
Teenie. Kata Teenie diambil dari kata bahasa Inggris teenager. Di dalam bahasa Inggris
singkatan Teenie tidak ada, hanya ada di dalam bahasa Jerman (Janich 2010: 157).
-Lexikalische Scheinentlehnung
Jenis kata pinjaman ini dilakukan dengan mengubah leksem atau kosakatanya. Sebagai
contoh, yaitu kata Showmaster di dalam bahasa Jerman merupakan adaptasi dari kata Master
of Ceremony dalam bahasa Inggris. Kata Showmaster sebelumnya tidak ada di dalam bahasa
Inggris (Janich 2010: 157).
-Semantische Scheinentlehnung
Peminjaman kata dari bahasa asing secara semantis atau mengalami pergeseran makna.
Contohnya adalah penggunaan kata Oldtimer yang sebelumnya memiliki makna pejuang atau
veteran di dalam bahasa Inggris, kemudian masuk ke dalam bahasa Jerman dengan makna
baru, yaitu sebutan untuk mobil antik atau klasik (Janich 2010: 157).
Berbeda dengan Äuβeres Lehngut, Inneres Lehngut merupakan bahasa asing yang masuk ke
dalam bahasa Jerman dan berubah bentuk dan/atau makna katanya. Inneres Lehngut terdiri
4
Universitas Indonesia
Kata Pinjaman Berbentuk Nomina..., Fatin Dinni Inayah, FIB UI, 2014
atas dua jenis, yaitu Lehnbedeutung dan Lehnbildung (Lehnübersetzung, Lehnübertragung,
dan Lehnschöpfung).
1. Lehnbedeutung
Lehnbedeutung merupakan jenis peminjaman yang terfokus pada maknanya. Kata pinjaman
yang tergolong Lehnbedeutung sebelumnya sudah ada di dalam bahasa Jerman, tetapi adanya
kontak dengan bahasa Inggris menyebabkan kata tersebut memiliki makna baru (Duden Band
7, 2007: 89). Sebagai contoh adalah kata to realize dalam bahasa Inggris atau realisieren
dalam bahasa Jerman yang bermakna menyadari (realisiert werden). Kata ini kemudian
memiliki makna baru, yaitu menukar uang (im Geld umsetzen, umwandeln)4.
2. Lehnbildung
Seperti yang telah ditulis di dalam Duden Band 7 (2007: 88-89) dan Janich (2010: 156),
bahwa di dalam bahasa Jerman klasifikasi bentuk peminjaman yang terfokus pada bentuk
kata pinjamannya (Lehnbildung) terbagi menjadi tiga, yaitu Lehnübersetzung,
Lehnübertragung, dan Lehnschӧpfung.
- Lehnübersetzung atau Loan Translation
Jenis ini meminjam kata dengan cara menerjemahkan seluruh bagian kata. Contohnya,
Flutlicht dalam bahasa Jerman berasal dari kata bahasa Inggris Floodlight (Duden Band 7,
2007: 89).
- Lehnübertragung atau Loan Rendition
Jenis ini meminjam kata dengan cara menerjemahkan sebagian dari keutuhan kata.
Contohnya, Titelgeschichte dalam bahasa Jerman berasal dari bahasa Inggris cover, yang di
dalam bahasa Jerman memiliki pengertian Umschlag (Duden Band 7, 2007: 89).
- Lehnschӧpfung atau Loan Creation
Jenis ini meminjam kata dengan cara menciptakan kata baru. Contohnya, Wasserglätte
dipinjam dari kata bahasa Inggris aquaplanning (Duden Band 7, 2007: 89).
4 http://www.duden.de/rechtschreibung/realisieren diakses pada 26 Februari 2015 pukul 09.35
5
Universitas Indonesia
Kata Pinjaman Berbentuk Nomina..., Fatin Dinni Inayah, FIB UI, 2014
l Morfologi
Di dalam morfologi terdapat dua fokus pembahasan, yaitu Flektion dan Wortbildung (Kessel
dan Reimann 2012: 91). Flektion menjelaskan variasi gramatikal setiap kata tanpa
menimbulkan perubahan makna, sedangkan pada Wortbildung terdapat pembahasan
mengenai makna pada kata. Wortbildung membahas pembentukan kata-kata baru dan
strukturnya, menganalisis aturan-aturannya, menggambarkan perubahan kata-katanya, dan
untuk mengatur tipe-tipe pembentukan kata. Fleischer/Barz (1995: 95) mengatakan bahwa
unsur pinjaman yang masuk ke dalam bahasa Jerman dapat dibentuk kata-kata dengan empat
cara pembentukan kata, yaitu komposita, derivasi, prefiksasi, dan abreviasi.
- Komposita
Menurut Fleischer/Barz (1995: 95-122) komposita (kom·po·si·tum n Ling kata majemuk)5
adalah penggabungan dua kata atau lebih melalui proses pembentukan kata. Salah satu jenis
komposita adalah komposita nomina, yaitu sebuah komposita yang konstituen terakhirnya
merupakan sebuah nomina dan konstituen sebelumnya bisa berasal dari kelas kata apapun.
Contohnya, dari kelas kata adjektiva dan nomina:
sozial + das System → das Sozialsystem (sistem sosial)
- Derivasi
Derivasi atau Ableitung adalah pembentukan kata pada Stamm atau kata dasar dengan atau
tanpa penambahan sufiks. Derivasi terdiri atas 2 macam, yaitu derivasi eksplisit dan implisit.
Derivasi eksplisit adalah apabila Stamm mengalami penambahan sufiks. Contohnya pada
kelas kata verba lehren yang mendapat sufiks -er, sehingga menjadi Lehr-er. Sedangkan
derivasi implisit merupakan perubahan sebuah kata dari suatu kelas kata ke kelas kata yang
lain (Kessel dan Reimann 2012: 113). Derivasi implisit terdiri atas Kürzwortbildung (contoh:
penyebutan BMW sebagai pengganti ’Auto’), Initialwörter (contoh: USA dari United States
of Amerika), Silbenwörter (contoh: Kriminalpolizei menjadi Kripo), Anfangssegment (contoh:
Foto(apparat/grafie), Mittelsegment (contoh: E(Lisa)beth), Endsegment (contoh: (Regen-
)Schirm), dan Klammersegment (contoh: Bier(glas)deckel) (Kessel dan Reimann 2012: 113).
Metode Penelitian
5 http://kbbi.web.id/kompositum diakses pada 03 November 2014 pukul 09.18
6
Universitas Indonesia
Kata Pinjaman Berbentuk Nomina..., Fatin Dinni Inayah, FIB UI, 2014
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif serta metode kuantitatif sebagai penunjang.
Penulis juga menggunakan metode penelitian deskriptif, yaitu dengan cara mendeskripsikan
Wortbildung kata-kata pinjaman dengan kelas kata nomina yang terdapat dalam korpus data.
Hasil Penelitan
Kata-kata pinjaman di bawah ini telah dianalisis dan dibuktikan bentuk asal kata dan Bahasa
Sumbernya menggunakan kamus etimologi Duden Band 7 (2007).
I. Artikel So Schnell So Schön (Freundin No.13/2013, edisi 5 Juni 2013)
No. Kata Pinjaman Kata Asal Bahasa Sumber
1. Variante variante Prancis
2. Volumen volumen Latin
3. Blondinen blondes Prancis
4. T-förmig T + forma Latin
5. Silhoutte silhoutte Prancis
6. Linie linea Latin
7. Kosmetikerin kosme@tike@Ú Yunani
8. Look look Inggris
9. Wind wind Inggris
10. Textur texture Inggris
11. Hände hand Inggris
12. Haar hair Inggris
13. Kamm comb Inggris
14. Salz-Spray salt spray Inggris
15. Salz-wasser salt water Inggris
16. Haargummi hairgumm Inggris
17. Fake-Bob fake bob Inggris
18. Goldspange gold chain Inggris
19. Undone-Look undone look Inggris
7
Universitas Indonesia
Kata Pinjaman Berbentuk Nomina..., Fatin Dinni Inayah, FIB UI, 2014
Tabel 1. Nomina Sederhana
Kata Perubahan Bentuk
No.
Pinjaman Leksikal Gramatikal Fonetis Pinjaman
1. der Look Tidak Ya Tidak Lehnwort
2. der Wind Tidak Ya Ya Lehnwort
3. der Textur Ya Ya Ya Lehnübersetzung
4. die Hände Ya Ya Ya Lehnwort
5. das Haar Ya Ya Ya Lehnübersetzung
6. der Kamm Ya Ya Ya Lehnübersetzung
Di dalam artikel ini terdapat enam kata pinjaman dalam kelas kata nomina sederhana. Bentuk
pinjaman yang muncul adalah Lehnwort dan Lehnübersetzung jika digolongkan sesuai
dengan teori Yang (1990). Proses pembentukan kata pinjaman dianalisis dengan
menggunakan teori Hoffmann (1991), yaitu melalui perubahan leksikal, gramatikal, dan
fonetis.
Nomina Look berasal dari nomina yang sama dalam bahasa Inggris yaitu look. Bentuk kata
pinjaman ini adalah Lehnwort atau direkte Entlehnung, karena seluruh bagian leksikal kata
tersebut ditransfer dari bahasa Inggris ke bahasa Jerman. Kata ini dipinjam oleh bahasa
Jerman tanpa perubahan fonetis. Pelafalannya sama persis dengan yang diucapkan dalam
bahasa Inggris, dan begitu juga dengan cara penulisannya. Hanya saja kata ini mengalami
perubahan gramatikal karena setelah masuk ke dalam bahasa Jerman kata ini digolongkan ke
dalam genus maskulin, sehingga mengalami penambahan artikel der, menjadi der Look.
Selain nomina der Look terdapat juga kata pinjaman lain, yaitu der Wind yang memiliki
bentuk peminjaman Lehnwort, karena mengalami perubahan gramatikal dan fonetis (dalam
bahasa Inggris Amerika, nomina tersebut dilafalkan [wInd], sedangkan dalam bahasa Jerman
dilafalkan [vInt]). Hal ini sesuai dengan yang dikatakan oleh Hoffmann (1991: 102) bahwa
bentuk peminjaman Lehnwort meminjam bentuk leksikal sebuah kata secara umum dengan
cara mengintegrasikan fonetis dan gramatik yang berlaku di bahasa peminjam. Sementara itu,
nomina der Kamm tidak meminjam bentuk leksikal kata dari Bahasa Sumber, tetapi
menerjemahkannya dengan disertakan adanya perubahan gramatikal (mengalami klasifikasi
genus maskulin ‘der’) dan fonetis, sehingga dapat diklasifikasikan ke dalam bentuk kata
pinjaman Lehnübersetzung. Begitu pula dengan nomina das Haar (mengalami klasifikasi
8
Universitas Indonesia
Kata Pinjaman Berbentuk Nomina..., Fatin Dinni Inayah, FIB UI, 2014
Description:pinjaman bahasa Inggris, sehingga menjadi nomina bahasa Jerman dengan menggunakan .. Werbesprache ein Arbeitsbuch 5 erweitert Auflage.