Efektivitas Komunikasi Pembelajaran melalui Media Website untuk Materi Ajaran Fisika

12 Pages·2012·0.11 MB·Indonesian

Jurnal Komunikasi Pembangunan
ISSN 1693-3699 Februari 2009, Vol. 07, No. 1
Efektivitas Komunikasi Pembelajaran
melalui Media Website untuk Materi Ajaran Fisika
(Kasus Siswa Kelas 3 SMAN 1 Jakarta Pusat)
D.H.Purnamaa), M.Hubeisb),danK.Matindasb)
a) b)
Taman Asri Blok 14 No. 12 Larangan-Tangerang, Mayor Komunikasi Pembangunan, Gedung Departemen
KPM IPB Wing 1 Level 5, Jalan Kamper Kampus IPB Darmaga, Telp. 0251-8420252, Fax. [phone]
Abstrak
This research aimed to identify factors affecting learning communication effectivity contains of cognitive, affective
and psychomotoric. The study was conducted in SMAN 1 Jakarta from June to August 2006. There were 80
respondents of students selected through purposive sampling. The study was held to evaluate effectivity of using
Information and Communication Technology (ICT) such website that implemented by SMAN1 since 2001 as
competence curriculum. This research is designed by survey methode. The data is analyzed using frequency
descriptive, Chi Square andMultipleRegression continued with path analysis. The results showed that (1) sex, job of
parents and students organization activity had significant correlation to access frequency and duration of
internet/website using,.(2) Factors affecting learning communication effectivity directly were frequency, financial
availables,and free time,and indirectly weremotivation, task and application easily.
Keywords:cognitive, affective,psychomotoric, media
1. Pendahuluan suatu pesan dapat diterima oleh komu-
1.1Latar Belakang nikan yang jumlahnya relatif banyak,
ratusan, ribuan bahkan ratusan juta pada
Kehadiran teknologi informasi dan
saat bersamaan. Internet tidak hanya
komunikasi sangat dirasakan banyak
dikelompokkan sebagai media massa
membantu manusia dalam melakukan
akibat jumlah komunikannya yang tidak
komunikasi dan aktivitas sehari-hari
terbatas, serta melintasi ruang dan
termasuk dalam bidang pendidikan.
waktu, juga dapat dikelompokkan
Ashby dalam Miarso (2004), me-
sebagai media antarpribadi
nyatakan bahwa dunia pendidikan telah
(Vardiansyah2004).
memasuki revolusinya yang kelima,
Menurut Sadiman (2000), media
dengan dimanfaatkannya teknologi
website merupakan media komunikasi
komunikasi dan informasi mutakhir,
yang dapat menyampaikan pesan secara
khususnya komputer dan internet untuk
visual dan audio secara interaktif, yang
pendidikan. Revolusi ini memberi dam-
dapat menggabungkan unsur teks,
pak terhadap beberapa kecenderungan
gambar (foto dan film) dan suara
pendidikan masa depan.
sebagai satu kesatuan yang disebut
Menurut Effendy (2000), komuni-
dengan multimedia. Penggunaan media
kasi bermedia adalah komunikasi yang
interaktif diharapkan dapat menjadi
menggunakan saluran atau sarana untuk
daya tarik bagi siswa untuk mengem-
meneruskan suatu pesan kepada komu-
bangkan pengetahuan dan keterampilan
nikan yang jauh tempatnya, dan/atau
pada bidang-bidang tertentu. Melihat
banyak jumlahnya. Komunikasi ber-
situasi yang berkembang dan perubahan
media disebut komunikasi massa, ka-
yang begitu cepat, maka diperlukan
rena jumlah komunikannya tidak
tersedianya sumber-sumber belajar
terbatas. Keuntungan komunikasi ber-
aktual, kaya informasi dan mudah
media ini, antara lain dapat menimbul-
dijangkau. Internet adalah salah satu
kan keserempakan (simultanity), artinya
Efektivitas Komunikasi Pembelajaran
melalui MediaWebsiteuntuk Materi Ajaran Fisika
teknologi yang dapat dijadikan media Seberapa besar pengaruh karakteristik
komunikasi interaktif untuk memberi- responden, faktor dalam penggunaan
kan landasan kuat bagi penciptaan website dan akses media secara
lingkungan belajar yang luwes (flek- bersama-sama terhadap efektivitas pem-
sibel), serta mampu memenuhi kebu- belajaran
tuhan pendidikan dan latihan. Kema-
juan bidang teknologi informasi 2. Metode Penelitian
(internet) telah memberikan kontribusi 2.1 Kerangka Pemikiran
nyata terhadap dunia pendidikan, khu-
Kehadiran website dalam dunia
susnya dalam proses belajar mengajar di
pendidikan dapat membantu guru dan
sekolah tingkat menengah umum.
murid untuk memperoleh kemudahan
dalam memberikan menerima materi
1.2Rumusan Masalah
ajaran dengan rentang waktu lebih luas
Untuk mengetahui seberapa besar dan fleksibel dibandingkan metode
efektivitas penggunaan media pem- mengajar di kelas.
belajaran melalui website di SMAN1 Efektivitas komunikasi pembela-
Jakarta Pusat, maka rumusan masalah jaran yang dilihat meliputi tiga aspek,
dalam penelitian ini adalah : yaitu: kognitif, afektif dan psiko-
1. Seberapa besar pengaruh karak- motorik. Efektivitasnya diduga dipenga-
teristik responden terhadap akses ruhi oleh beberapa faktor, antara lain:
media ? karakteristik siswa (jenis kelamin,
2. Seberapa besar pengaruh faktor pekerjaan orang tua, aktivitas organi-
dalam penggunaan website terhadap sasi, dan motivasi), faktor dalam peng-
akses media ? gunaan website (ketersediaan sarana/
3. Seberapa besar pengaruh karak- fasilitas atau kepemilikan media, keter-
teristik responden dan faktor dalam sediaan biaya, kecepatan akses, waktu
penggunaan website terhadap akses luang, kemudahan penggunaan aplikasi
media? dan tugas), dan akses media (frekuensi
4. Seberapa besar pengaruh akses mengakses internet dan durasi akses).
media terhadap efektivitas pem- Kerangka pemikiran penelitian disaji-
belajaran? kan pada Gambar 1.
Karakteristik Responden
(X1)
• Jenis Kelamin
• Pekerjaan Orang Tua
• Aktivitas Organisasi
Efektivitas
• Motivasi
Akses Media (Y1) Pembelajaran (Y2)
• Frekuensi Akses • Aspek Kognitif
Faktordalampenggunaan • DurasiAkses • Aspek Afektif
Website(X2) • Aspek Psikomotorik
• Pemanfaatan Media
• Ketersediaan biaya
• Waktu Luang
• Kecepatan Akses
• Tugas
• Kemudahan Aplikasi
Gambar 1. Kerangka Pemikiran
2
D.H. Purnama, M. Hubeis,danK. Matindas
2.2Hipotesis 2.3Lokasi dan Rancangan Penelitian
1. Karakteristik responden (x ) ber- Penelitian dilaksanakan di SMAN 1
1
pengaruh terhadap akses media(y ). Jakarta Pusat yang beralamat di Jalan
1
2. Faktor dalam penggunaan website Budi Utomo No.7 Jakarta Pusat.
(x ) berpengaruh terhadap akses Penelitian dilaksanakan selama tiga
2
media(y ). bulan (Juni-Agustus 2006). Penelitian
1
3. Karakteristik responden (x ) dan ini dirancang dengan metode survei
1
faktor dalam penggunaan website deskriptif yang menggunakan alat bantu
(x ) berpengaruh terhadap akses kuesioner. Analisa data dilakukan
2
media(y ). dengan menggunakan SPSS for Win-
1
4. Akses media (y ) berpengaruh dows version 12, yaitu statistik
1
terhadap efektivitas pembelajaran deskriptif, khi kuadrat untuk data
(y ). nominal dan regresi berganda (multiple
2
5. Karakteristik responden (x ), faktor regression)
1
dalam penggunaan website (x ) dan
2
akses media (y ) secara bersama- 3. Hasil dan Pembahasan
1
sama berpengaruh terhadap efekti- 3.1Kondisi Karakteristik Responden
vitas pembelajaran(y ).
2 Kondisi karakteristik responden
dapat diamati padaTabel 1.
Tabel 1
KarakteristikRespondenSiswa SMAN I Jakarta Pusat
No. Peubah Jumlah (orang) Persentase (%)
1. Jenis Kelamin
1. Pria 28 35
2. Wanita 52 65
Total 80 100
2. Pekerjaan Orang Tua
1. PNS 28 35
2. Swasta 17 21,3
3. Wiraswasta 12 15,0
4. Pensiunan 2 2,5
5. Pengajar 3 3,8
6. TNI/POLRI 8 10,0
7. Lain-lain 10 12,5
Total 80 100
3. Aktivitas Organisasi
1. OSIS 25 31,3
2. Olah Raga 7 8,8
3. Kerohanian 20 25,0
4. Seni Musik 14 17,5
5. Paskibra 2 2,5
6. Lain-lain 12 15,0
Total 80 100
Sumber: Diolah dari data primer, 2006
Tabel 1 memperlihatkan jumlah Status pegawai negeri sipil (PNS)
siswa yang berjenis kelamin perempuan sebagai pekerjaan orang tua responden
lebih banyak dari pada siswa laki-laki. merupakan jumlah ter-banyak. Kegiatan
3
Efektivitas Komunikasi Pembelajaran
melalui MediaWebsiteuntuk Materi Ajaran Fisika
yang banyak diikuti oleh responden mempengaruhi individu tersebut. Pada
adalah Organisasi Siswa Intra Sekolah penelitian ini motivasi dihubungkan
(OSIS). dengan faktor-faktor yang mendorong
Motivasi merupakan faktor pendo- responden untuk mengakses internet
rong utama dalam melakukan suatu sebagai sarana belajarnya. Diduga
kegiatan khususnya belajar. Menurut bahwa motivasi merupakan faktor yang
Padmowihardjo dalam Makarim (2003), sangat menentukan keterlibatan respon-
motivasi ekstrinsik adalah motivasi den dalam kegiatan belajar dengan
belajar dari luar atau dari orang lain. menggunakan media internet/website.
Ada persitiwa di luar individu yang
Tabel 2
Sebaran Responden Siswa SMAN I Jakarta Pusat Berdasarkan Motivasi
Peubah Jumlah (orang) Persentase (%) Rataan skor
Motivasi 2,14
a. Rendah 15 18,75
b. Sedang 53 66,25
c. Tinggi 12 15
Total 80 100
Sumber: Diolah dari data primer, 2006
Tabel 2 menunjukkan bahwa mo- termasuk dalam kategori sedang. Waktu
tivasi responden dalam memanfaatkan luang yang dimiliki siswa untuk
internetsebagaisarana belajar tergolong menggunakan internet sebagai media
kategori sedang. Artinya kehadiran belajar tergolong kategori sedang.
media website/internet sebagai sarana Siswa sebagai responden lebih senang
belajar dapat meningkatkan motivasi menggunakan internet dengan kece-
responden untuk belajar lebih baik. patan tinggi termasuk dalam kategori
sedang. Tugas yang diberikan guru
3.2Faktor dalam Penggunaan Website kepada siswa dengan menggunakan
internet termasuk kategori sedang.
Pada Tabel 3 diperlihatkan besaran
Kemudahan aplikasi pada situs sekolah
rataan skor dari setiap peubah, yaitu
tergolong kategori rendah.
pemanfaatan media komputer/internet
4
D.H. Purnama, M. Hubeis,danK. Matindas
Tabel 3
Sebaran Responden Siswa SMAN I Jakarta Pusat Berdasarkan Faktor-faktor
Penggunaan media
No Peubah Jumlah (orang) Persentase (%) Rataan skor
1. Pemanfaatan Media 2,6
a. Rendah 31 38,75
b. Sedang 42 52,5
c. Tinggi 7 8,75
Total 80 100
2. Waktu Luang 2,8
a. Rendah 15 18,75
b. Sedang 53 66,25
c. Tinggi 12 15
Total 80 100
3. Kecepatan 2,5
a. Rendah 18 22,5
b. Sedang 58 72,5
c. Tinggi 4 5
Total 80 100
4. Tugas 3
a. Rendah 6 7,5
b. Sedang 59 73,75
c. Tinggi 15 18,75
Total 80 100
5 Kemudahan Aplikasi 2
a. Rendah 66 82,5
b. Sedang 14 17,5
c. Tinggi 0 0
Total 80 100
Sumber: Diolah dari data primer, 2006
Pada Tabel 4 ditunjukkan bahwa akses internet, sehingga para siswa
hampir sebagian besar jumlah sangat aktif dalam memanfaatkan
responden memiliki biaya untuk meng- internetdengan cara menyewa.
Tabel 4
SebaranResponden Berdasarkan Biaya yang Digunakan dalam Mengakses Internet
Biaya (Rp) Jumlah(orang) Persentase (%)
a. Rendah 2 2,5
b. Sedang 24 30
c. Besar 35 43,75
d. Sangat Besar 19 23,75
Total 80 100
Sumber: Diolah dari data primer, 2006
3.3Akses Media
Tabel 5 memperlihatkan bahwa dalam mengakses materi pelajaran
frekuensi akses yang dilakukan siswa sekolah termasuk kategori sedang,
SMAN 1 untuk menggunakan internet sedangkan durasi akses termasuk
5
Efektivitas Komunikasi Pembelajaran
melalui MediaWebsiteuntuk Materi Ajaran Fisika
kategori rendah. Artinya selain di walaupun dengan durasi waktu yang
sekolah, para siswa mengakses internet rendah.
dengan kecenderungan frekuensi tinggi
Tabel 5
SebaranResponden Berdasarkan Akses Media
No Peubah Jumlah (orang) Persentase (%) Rataan skor
1. Frekuensi Akses 2,5
a. Rendah 32 40
b. Sedang 42 52,5
c. Tinggi 6 7,5
Total 80 100
2. Durasi
a. Rendah 42 52,5
b. Sedang 31 38,75
c. Tinggi 7 8,75
Total 80 100
Sumber: Diolah dari data primer, 2006
3.4EfektivitasPembelajaran
Aspek kognitif/tingkat pengetahuan, kehadiran media internet membantu
afektif/minat dan aspek psikomotorik siswa dalam menambah pemahaman,
siswa akibat bantuan media termasuk minat dan keterampilan pada materi
kategori sedang (Tabel 6). Artinya ajaran sekolah khususnya Fisika.
Tabel 6
SebaranResponden Berdasarkan Efektivitas Pembelajaran
No Peubah Jumlah (orang) Persentase (%) Rataan Skor
1. Kognitif 3
a. Rendah 18 22,5
b. Sedang 34 42,5
c. Tinggi 28 35
Total 80 100
2. Afektif 2,75
a. Rendah 22 27,5
b. Sedang 38 47,5
c. Tinggi 20 25
Total 80 100
3. Psikomotorik 2,92
a. Rendah 19 23,75
b. Sedang 41 51,25
c. Tinggi 20 25
Total 80 100
Sumber: Diolah dari data primer, 2006
6
D.H. Purnama, M. Hubeis,danK. Matindas
3.5Pengaruh KarakteristikResponden motivasi belajar, cenderung sering
terhadap Akses Media mengakses situs-situs pendidikan seba-
gai media belajarnya. Hal ini dise-
Karakteristik responden yang ber-
babkan, media internet dapat menya-
pengaruh positif terhadap akses media
jikan materi pelajaran sekolah khu-
adalah motivasi. Namun peubah yang
susnya Fisika, lebih menarik dan mudah
dipengaruhi secara nyata adalah fre-
dipahami.
kuensi. Hal ini berarti semakin tinggi
Tabel 7
PengaruhKarakteristik Responden Terhadap Akses Media
Peubah Terpengaruh (Akses Media) (y’)
Peubah Pengaruh
(X1) Frekuensi Akses
Coefb Sig.
Motivasi 0,302 0,007*
Sumber: Diolah dari data primer, 2006
Keterangan:*=nyata pada taraf 5%
Tabel 8 menunjukkan bahwa jenis antara laki-laki dan perempuan dalam
kelamin, pekerjaan orang tua dan memanfaatkan internet, laki-laki me-
aktivitas organisasi memiliki hubungan miliki kesempatan lebih banyak untuk
nyata dengan frekuensi dan durasi mengakses internet di luar rumah
akses. Artinya terdapat perbedaan nyata dibandingkan perempuan.
Tabel 8
Uji Khi Kuadrat Antara Peubah Karakteristik dengan Frekuensi dan Durasi Akses di
SMAN1JakartaTahun 2006
Korelasi db Khi kuadrat Khi kuadrat Asym sig
hitung tabel
Jenis Kelamin dengan frekuensi 1 1,333* 0,460 0,564
Jenis Kelamin dengan durasi 1 3,459* 2,710 0,063
Pekerjaan orang tua dengan 6 7,300* 7,230 0,321
frekuensi
Pekerjaan orang tua dengan 6 5108,59* 23,460 0,000
durasi
Aktivitas organisasi dengan 5 5,000* 4,350 0,416
frekuensi
Aktivitas organisasi dengan 5 1056,04* 20,520 0,000
frekuensi
Sumber: Diolah dari data primer, 2008
Keterangan:*=nyata pada taraf 5%
Responden dengan pekerjaan atau sehingga frekuensi dan durasi akses
pendapatan orang tua yang lebih tinggi, internet yang dilakukan siswa tinggi.
lebih mudah memiliki atau meman- Kegiatan sekolah salah satu faktor
faatkan internet sebagai sarana belajar, pendukung dalam pemanfaatan internet.
7
Efektivitas Komunikasi Pembelajaran
melalui MediaWebsiteuntuk Materi Ajaran Fisika
Kegiatan OSIS sangat mendukung adalah peubah tugas dan kemudahan
siswa untuk mengakses internet dengan aplikasi (Tabel 9). Peubah tersebut
frekuensi dan durasi yang cukup tinggi. berpengaruh positif terhadap frekuensi
Berdasarkan hasil penelitian dapat akses terhadap media. Artinya semakin
dibuktikan secara nyata bahwa terdapat tinggi tugas yang diberikan guru dengan
pengaruh antara karakteristik responden menggunakan internet, maka akan
dengan akses media. berpengaruh terhadap meningkatnya
frekuensi akses internet. Demikian pula
3.6PengaruhFaktor dalam dengan peubah kemudahan aplikasi,
PenggunaanWebsiteterhadap semakin mudah aplikasi yang tersedia
Akses Media dalam website maka cenderung ber-
pengaruh terhadap semakin tingginya
Hasil penelitian membuktikan bah-
frekuensi akses yang dilakukan siswa.
wa faktor dalam penggunaan internet
yang berpengaruh terhadap akses media
Tabel9
PengaruhFaktor dalam Penggunaan Websiteterhadap Akses Media
Peubah Terpengaruh (Akses Media) (y’)
Peubah Pengaruh Frekuensi Akses
No (X2) Coefb Sig.
1. Tugas 0,228 0,030*
2. Kemudahanaplikasi 0,339 0,002*
Sumber: Diolah dari data primer, 2006
Keterangan:*=nyata pada taraf 5%
3.7Pengaruh Karakteristik dan Faktor berpengaruh terhadap semakin
dalam Penggunaan Website tingginya frekuensi akses media. Hal ini
terhadap Akses Media dapat dipahami bahwa semakin rumit
aplikasi yangtersedia pada websiteakan
Tabel 10 menunjukkan bahwa
mempengaruhi terhadap rendahnya
peubah terbukti berpengaruh terhadap
frekuensi akses media. Para siswa lebih
akses media adalah kemudahanaplikasi.
menyukai situs-situs pendidikan yang
Kemudahan aplikasi berpengaruh
menyajikan materi pelajaran sekolah
positif terhadap frekuensi akses media,
dengan kemudahan aplikasi.
artinya semakin tinggi tingkat
kemudahan aplikasi, maka cenderung
8
D.H. Purnama, M. Hubeis,danK. Matindas
Tabel 10
PengaruhKarakteristik Responden dan Faktor dalam Penggunaan Websiteterhadap
Akses Media
Peubah Terpengaruh (Akses Media) (y’)
Peubah Pengaruh Frekuensi Akses
(X1, X2) Coefb Sig.
Kemudahan aplikasi 0,339 0,002*
Sumber: Diolah dari data primer, 2006
Keterangan:*=nyata pada taraf 5%
3.7Pengaruh Akses Media terhadap akses media hanya berpengaruh positif
Efektivitas Pembelajaran terhadap aspek kognitif, artinya
semakin tinggi tingkat frekuensi akses
Hasil analisis data yang disajikan
yang dilakukan siswa, maka akan
pada Tabel 11 menyatakan bahwa
semakin baik terhadap tingkat
hanya peubah frekuensi yang
pemahaman siswa pada materi pelajaran
berpengaruh nyata terhadap efektivitas
sekolah.
pembelajaran. Namun peubah frekuensi
Tabel11
PengaruhAkses Media terhadap Efektivitas Pembelajaran
Peubah Terpengaruh
Peubah Pengaruh (Efektivitas Pembelajaran/Y)
(X3) Aspek Kognitif
Coefb Sig.
Frekuensi 0,228 0,030*
Sumber: Diolah dari data primer, 2006
Keterangan:*=nyata pada taraf 5%
3.8Pengaruh KarakteristikResponden, cenderung berpengaruh terhadap
Faktor dalam Penggunaan Website tingginya ketertarikan atau minat dan
dan Akses Media terhadap keterampilan responden untuk
Efektivitas Pembelajaran menguasai materi pelajaran sekolah
khususnya Fisika. Waktu luang
Peubah yang berpengaruh terhadap
berpengaruh positif terhadap aspek
efektivitas pembelajaran dalam aspek
psikomotorik, artinya semakin banyak
afektif dan psikomotorik adalah biaya
waktu yang digunakan siswa untuk
dan waktu luang (Tabel 12). Biaya
memanfaatkan internet dan mengakses
berpengaruh positif terhadap aspek
situs-situs pendidikan, maka cenderung
afektif dan psikomotorik, artinya
berpengaruh terhadap keterampilan
semakin tinggi biaya yang dimiliki dan
responden.
dimanfaatkan responden untuk meng-
akses situs pendidikan di internet, maka
9
Efektivitas Komunikasi Pembelajaran
melalui MediaWebsiteuntuk Materi Ajaran Fisika
Tabel12
Pengaruhkarakteristik,faktor dalampenggunaanwebsitedanaksesmedia terhadap
efektivitaspembelajaran
No Peubah Pengaruh Peubah Terpengaruh (Efektivitas Pembelajaran) (Y)
. (X1,X2 dan X3)
Afektif Psikomotorik
Coefb Sig. Coefb Sig.
1. Biaya 0,399 0,000* 1,283 0,014
2. Waktu Luang - - 0,271 0,057
Sumber: Diolah dari data primer, 2006
Keterangan:*=nyata pada taraf 5%
3.9Analisa Jalur tingginya minat (afektif) dan keteram-
pilan (psikomotorik) siswa. Sedangkan
Hasil uji regresi yang telah diu-
frekuensi akses hanya berpengaruh
raikan sebelumnya, dilanjutkan dengan
secara langsung terhadap aspek
analisa jalur untuk mengetahui besaran
kognitif. Hal ini dapat diartikan bahwa
pengaruh peubah-peubah bebas secara
semakin tinggi frekuensi akses yang
langsung dan tidak langsung terhadap
dilakukan siswa, maka akan semakin
peubah terikat. Gambar 2 menunjukkan
bertambah baik tingkat pengetahuan
bahwa peubah-peubah yang secara
atau pemahaman siswa terhadap
langsung berpengaruh terhadap
pelajaran.
frekuensi akses adalah motivasi, tugas
Hasil analisis jalur menunjukkan
dan kemudahan. Peubah-peubah terse-
bahwa perubahan-perubahan Y’ (fre-
but secara tidak langsung, akan
kuensi akses media) merupakan
berpengaruh terhadap efektivitas pem-
pengaruh peubah karakteristik
belajaran. Hal ini dapat dijelaskan
(motivasi) 30,2% dan peubah faktor
bahwa semakin besar motivasi, tugas
dalam penggunaan website yaitu tugas
dan kemudahan, maka akan berpe-
dan kemudahan 68,7%. Hal ini berarti
ngaruh terhadap frekuensi akses yang
bahwa setiap peningkatan motivasi akan
tinggi dan secara tidak langsung akan
menyebabkan peningkatan terhadap
berpengaruh terhadap aspek kognitif,
frekuensi akses sebesar 30,2% dan
afektif dan psikomotorik. Hasil pene-
setiap peningkatan tugas serta kemu-
litian di lapangan menunjukkan bahwa
dahan aplikasi akan menyebabkan
siswa yang memiliki motivasi tinggi,
peningkatan terhadap frekuensi akses
memiliki tingkat frekuensi akses
media sebesar 68,7%. Secara total,
internet yang tinggi dan sebagai
98,9% dari perubahan-perubahan Y’
akibatnya, semakin baik terhadap ting-
(frekuensi akses media) merupakan
kat pengetahuan atau pemahaman, ke-
pengaruh langsung peubah motivasi,
tertarikan atau minat serta keterampilan
tugas dan kemudahan aplikasi.
terhadap materi pelajaran Fisika di
Perubahan-perubahan Y (efektivitas
sekolah.
komunikasi pembelajaran) untuk aspek
Peubah yang berpengaruh secara
kognitif merupakan pengaruh langsung
langsung terhadap efektivitas pem-
dan tidak langsung dari peubah
belajaran adalah biaya, waktu luang dan
frekuensi, motivasi, tugas dan ke-
frekuensi akses. Hal ini dapat dijelaskan
mudahan aplikasi dengan nilai koefisien
bahwa ketersediaan biaya dan waktu
keseluruhan 0,4598. Artinya setiap
akan mempengaruhi terhadap semakin
10