Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan EVALUASI BAHAN AJ

13 Pages·2017·0.19 MB·Indonesian

Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan
Volume 4, No 2, October 2017 (214-226)
Online: http://journal.uny.ac.id/index.php/jitp

EVALUASI BAHAN AJAR BAHASA PRANCIS LE MAG SEBAGAI
BAHAN PEMBELAJARAN MANDIRI SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS
Kartika Permata Sari
Prodi Teknologi Pembelajaran PPs UNY
[email protected]
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kualitas bahan ajar Bahasa Prancis Le Mag
yang digunakan oleh siswa sebagai sumber belajar dalam proses pembelajaran. Kriteria yang
digunakan untuk mengevaluasi bahan ajar ini adalah kriteria dari aspek desain
instruksional, aspek desain pesan dan aspek karakteristik siswa.Penelitian ini merupakan
penelitian evaluasi dengan pendekatan kuantitatif. Model evaluasi yang digunakan adalah
model evaluasi formatif oleh Dick and Carey yang dilakukan dengan dua tahap, yaitu
evaluasi one to one by expert dan evaluasi one to one by student. Instrumen yang digunakan
adalah lembar penilaian bahan ajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan ajar Le Mag
sebagai bahan ajar bahasa Prancis memiliki kualitas baik untuk digunakan sebagai bahan
ajar mandiri siswa SMA dalam proses pembelajaran. Kualitas tersebut berdasarkan penilaian
dari ahli materi, media dan siswa yang menghasilkan data sebagai berikut: (1) Oleh ahli
materi memperoleh rata-rata 4,1 dalam kategori sangat baik. (2) Oleh ahli media
memperoleh rata-rata 4,57 dalam kategori sangat baik. (3) Oleh siswa memperoleh rata-rata
3,2 dalam katego baik.
Kata kunci: evaluasi, bahan ajar bahasa Prancis, bahan ajar mandiri

AN EVALUATION OF FRENCH LANGUAGE MATERIALS AS
SELF-DIRECTED LEARNING MATERIALS FOR HIGH SCHOOL STUDENT
Kartika Permata Sari
Prodi Teknologi Pembelajaran PPs UNY
[email protected]
Abstract
The purpose of this study is to know the quality of French Le Mag teaching materials used by
students as learning resources in the learning process. This study is an evaluation research using
quantitative method approach. The evaluation model used in this research was a formative evaluation
model by Dick and Carey which was conducted in two stages, one-to-one evaluation by expert and one
to one evaluation by student. The results showed that learning material of French Le Mag was suitable
to be used as self learning material of high school student. That results were based on the assessment of
material experts, media expert and students which obtained the data: (1) By the material expert obtain
an average of 4.10 in the criteria of very good. (2) By the media expert obtains an average of 4.57 in
criteria very good. (3) By students earning an average of 3.2 in criteria good.
Keywords: Evaluation, French Learning Materials, Self-Directed Learning Materials
Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan
ISSN 2407-0963 (print) ISSN 2460-7177 (online)
Evaluasi Bahan Ajar Bahasa Prancis Le Mag ... 215
Kartika Permata Sari, Ch. Ismaniati
Pendahuluan 7). Bahan ajar mandiri harus memenuhi
kriteria sebagai bahan ajar mandiri yaitu
Bahan ajar memiliki posisi yang
self explanation dan self contents. Maksud da-
sangat penting dalam pembelajaran, yaitu
ri self explanation adalah bahan ajar tersebut
sebagai representasi (wakil) dari penjelasan
harus menggunakan bahasa yang jelas dan
guru di depan kelas. Di sisi lain, bahan ajar
komunikatif agar siswa dapat memahami
berkedudukan sebagai alat atau sarana un-
secara mandiri, karena pada dasarnya
tuk mencapai kompetensi inti. Bahan ajar
pembelajaran bahasa adalah pembelajaran
juga berperan penting dalam memfasilitasi
yang komunikatif, seperti yang disampai-
belajar baik di dalam proses pembelajaran
kan oleh Sumiati bahwa Centre Européen
maupun di luar proses pembelajaran. Ba-
Commun Références pour les Langues (CE-
han ajar termasuk bagian dari sumber bela-
CRL) menyatakan pembelajaran bahasa
jar. Bahan ajar memegang peranan penting
Prancis dengan pendekatan komunikatif
untuk membantu siswa mencapai tujuan
lebih menekankan pada perolehan kompe-
pembelajaran. Sebagaimana yang dijelas-
tensi komunikatif (Sumiyati & Surjono,
kan oleh Depdiknas (Purmadi & Surjono,
2014, p. 200). Sedangkan self content adalah
2016, p. 152) bahwa bahan ajar merupakan
isi dari bahan ajar harus sangat lengkap.
bagian penting dalam pelaksanaan pendi-
Lebih lanjut dijelaskan bahwa ba-
dikan di sekolah. Melalui bahan ajar guru
han ajar yang dirancang dan dikembang-
akan lebih mudah dalam melaksanakan
kan berdasarkan prinsip-prinsip instruk-
pembelajaran dan siswa akan terbantu dan
sional akan dapat membantu siswa dalam
mudah dalam belajar.
proses belajar dan membantu guru untuk
Bahan ajar merupakan seperangkat
mengurangi waktu penyajian materi kare-
materi yang disusun secara sistematis dan
na siswa dapat belajar sendiri mengguna-
digunakan sebagai acuan dalam pembela-
kan bahan ajar (Pannen & Purwanto, 2001,
jaran. Suparman (2014, p. 45) menyatakan
p. 6). Bahan ajar yang baik adalah bahan
bahwa bahan ajar disusun berdasarkan tu-
ajar yang disusun sesuai dengan tujuan
juan instruksional umum dan khusus, ka-
instruksional dan sesuai dengan materi
rakteristik peserta didik dan strategi in-
pembelajarannya. Bahan ajar yang disusun
struksional. Tersedianya bahan ajar yang
secara baik dapat memudahkan siswa da-
berkualitas akan mendukung keberhasilan
lam mempelajarinya sehingga siswa dapat
proses pembelajaran. Bahan ajar bisa ber-
mencapai kompetensi yang telah ditentu-
pengaruh kuat dalam memberikan peng-
kan. Baik dalam penelitian ini adalah sesu-
alaman belajar siswa. Bahan ajar sebagai
ai dengan kriteria penyusunan bahan ajar.
salah satu sumber dan media dalam belajar
Kriteria-kriteria tersebut meliputi kriteria
turut menentukan tercapainya tujuan pem-
desain instruksional, kriteria desain pesan,
belajaran. Bahan ajar juga diartikan sebagai
kriteria strategi instruksional, dan kriteria
segala bentuk bahan yang digunakan un-
karakteristik siswa
tuk membantu guru atau instruktur dalam
Pujiati (2007, p. 38) menjelaskan
melaksanakan kegiatan pembelajaran di
bahwa bahan ajar merupakan seperangkat
kelas.
materi/substansi pelajaran (teaching mat-
Setiap siswa memiliki karakteristik
erial) yang disusun secara sistematis, me-
belajar yang berbeda-beda, untuk memfa-
nampilkan sosok utuh dari kompetensi
silitasi seluruh karakteristik belajar siswa
yang akan dikuasai siswa dalam kegiatan
tersebut dibutuhkan bahan ajar yang dapat
pembelajaran. Dengan bahan ajar memung-
membelajarkan siswa secara mandiri
kinkan siswa dapat mempelajari suatu
(Suparman, 2014, p. 312). Bahan ajar ber-
kompetensi atau sub kompetensi secara
sifat “mandiri”, artinya dapat dipelajari
runtut dan sistematis sehingga secara aku-
oleh siswa secara mandiri karena sistematis
mulatif mampu menguasai semua kompe-
dan lengkap (Pannen & Purwanto, 2001, p.
tensi secara utuh dan terpadu.
Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan
Volume 4, No 2, October 2017
216 - Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan
Arti dari bahan ajar harus disusun para guru dalam proses pembelajaran
secara sistematis adalah bahan ajar tersebut menggunakan pula bahan ajar yang lain
harus disusun secara sistematis dengan untuk mendukung kelengkapan materi
strategi penyajian uraian, contoh dan la- pembelajaran. Buku Le Mag merupakan bu-
tihan atau contoh, latihan, penyajian uraian ku terbitan Prancis yang memang didesain
atau penyajian uraian, latihan dan contoh untuk siswa pada tahap pemula. Pada saat
(Belawati, 2003, p. 25). Urutan strategi pe- ini kualitas dari bahan ajar bahasa Prancis
nyajian dapat saja berubah-ubah namun yang digunakan oleh guru terutama Le
tetap harus diberikan penjelasan yang me- Mag belum diketahui. Belum diketahui pu-
madai agar siswa tidak bingung. Namun la apakah bahan ajar tersebut dapat digu-
agar memudahkan siswa dalam belajar le- nakan siswa secara mandiri tanpa harus
bih baik jika urutan penyajiannya dilaku- dengan bimbingan guru. Kualitas bahan
kan secara konsisten. ajar tersebut belum diketahui karena me-
Berdasarkan pendapat Pannen ba- mang belum ada penelitian khusus yang
han ajar mandiri adalah bahan ajar yang meneliti apakah bahan ajar bahasa Prancis
sesuai dengan kriteria bahan ajar mandiri tersebut sesuai untuk pembelajaran mandi-
yaitu self explanation dan self content. Untuk ri atau tidak.
menghasilkan bahan ajar yang self explana- Berdasarkan pengertian teknologi
tion dan self content tersebut, bahan ajar di- pembelajaran yaitu teori dan praktik ten-
susun berdasarkan prinsip-prinsip desain tang desain, pengembangan, pemanfaatan,
instruksional, desain pesan dan karakteris- pengelolaan dan evaluasi, dapat diketahui
tik siswa. bahwa dalam sebuah pembelajaran harus
Dalam kaitannya dengan bahan terdapat sumber belajar yang dikembang-
ajar mandiri, perbedaan kemampuan bel- kan dan didesain agar dapat membelajar-
ajar dan gaya belajar peserta didik dalam kan siswa. Untuk mengetahui apakah ba-
mempelajari bahasa Prancis menjadi faktor han ajar tersebut dapat membelajarkan dan
bahan ajar tersebut harus dapat dipelajari memfasilitasi belajar siswa perlu dilakukan
secara mandiri tanpa bimbingan guru. evaluasi terhadap bahan ajar tersebut. De-
Jumlah peserta didik dalam satu kelas yang ngan adanya evaluasi bahan ajar akan
tidak ideal untuk pelajaran bahasa juga diketahui kualitas bahan ajar tersebut dan
mempengaruhi. Sesuai dengan pasal 24 kemudian akan diambil keputusan apakah
Permendikbud nomor 17 tahun 2017 untuk akan tetap digunakan atau diganti dengan
jenjang SMA jumlah siswa dalam satu bahan ajar yang lebih dapat membelajar-
kelas adalah minimal 20 dan maksimal 36 kan atau merevisi yang telah ada. Penggu-
(luk.staff.ugm.ac.id.). Pada umumnya jum- naan bahan ajar Le Mag yang telah diguna-
lah siswa dalam tiap kelas adalah 30 mes- kan sejak tahun 2007 dalam mata pelajaran
kipun masih dalam hitungan jumlah siswa bahasa Prancis di sekolah juga perlu di-
yang ideal, namun dengan jumlah siswa evaluasi untuk mengetahui kualitas bahan
tersebut masih banyak siswa yang tidak tersebut, agar dapat diambil kesimpulan
mendapatkan giliran untuk praktk di kelas. apakah bahan ajar tersebut dapat diguna-
Hal tersebut dikarenakan jam pelajaran kan oleh siswa secara mandiri.
yang masih kurang sehingga tidak semua Seperti yang telah dijelaskan sebe-
peserta didik dapat mempelajari secara ba- lumnya untuk menghasilkan bahan ajar
ik dalam kelas dan harus mempelajarinya yang self explanation dan self content, bahan
sendiri di luar jam tersebut. ajar perlu disusun berdasarkan desain in-
Pembelajaran bahasa Prancis di struksional, desain pesan dan karakteristik
SMA menggunakan bahan ajar cetak be- siswa. Menurut Reigeluth (1999, p. 5) in-
rupa buku Le Mag. Meskipun para nara- structional design theories are design oriented,
sumber mengatakan bahwa dalam pembel- they describe method of instruction and the
ajarannya menggunakan Le Mag, namun situations in which those methods should be
Volume 4, No 2, October 2017
Evaluasi Bahan Ajar Bahasa Prancis Le Mag ... 217
Kartika Permata Sari, Ch. Ismaniati
used. Menurut Reigeluth desain instruksio- Evaluasi yang digunakan dalam
nal berorientasi pada desain, menjelaskan penelitian ini adalah evaluasi formatif.
metode pengajaran dan situasi di mana Evaluasi formatif adalah salah satu sub
metode tersebut harus digunakan. Kompo- domain dalam definisi teknologi pembela-
nen-komponen tersebut adalah tujuan in- jaran. Seels (Oktarini & Gafur, 2014, p. 41)
struksional, uraian materi, metode atau menyebutkan bahwa evaluasi formatif ada-
strategi, alat evaluasi,waktu pembelajaran, lah proses mengumpulkan informasi yang
media dan alat pembelajaran. Pada peneli- cukup dan menggunakan informasi ini se-
tian evaluasi ini, peneliti hanya mengguna- bagai basis bagi pengembagan lebih lanjut-
kan komponen tujuan instruksional, strate- an dari objek yang dievaluasi.
gi pembelajaran dan alat evaluasi.
Prinsip desain pesan digunakan
Metode
agar pesan dari pembelajaran yang ditu-
Jenis penelitian ini merupakan pe-
angkan ke dalam tulisan di bahan ajar da-
nelitian evaluasi dengan pendekatan kuan-
pat diterima dengan baik oleh siswa. Pesan
titatif. Pendekatan evaluasi ini dirancang
yang terkandung dalam bahan ajar dapat
dengan menggunakan model The systematic
dipahami dengan baik meskipun dengan
design of Instruction by Dick & Carey, na-
cara mandiri.
mun akan dibatasi pada langkah ke dela-
Menyampaikan pembelajaran sesu-
pan saja yaitu evaluasi formatif. Model
ai dengan konsep teknologi pendidikan
evaluasi formatif Dick & Carey terdiri dari
dan pembelajaran pada hakikatnya meru-
tahap (1) evaluasi satu-satu oleh ahli, (2)
pakan kegiatan menyampaikan pesan ke-
evaluasi satu-satu oleh siswa, (3) evaluasi
pada siswa oleh narasumber dengan meng-
kelompok kecil, (4) uji coba lapangan
gunakan bahan, alat, teknik dan dalam
(Suparman, 2014, p. 334). Namun pada
lingkungan tertentu. Agar penyampaian
penelitian ini akan dibatasi hanya sampai
materi tersebut efektif, perlu diperhatikan
tahap kedua yaitu evaluasi satu-satu oleh
beberapa prinsip desain pembelajaran
ahli dan evaluasi satu-satu oleh siswa, un-
(Budiningsih, 2003, p. 118). Prinsip yang di-
tuk tahap ketiga dan keempat dapat dila-
maksud adalah kesiapan dan motivasi, alat
kukan peneliti yang lain dalam penelitian
pemusat perhatian, partisipasi aktif siswa,
pengembangan.
umpan balik dan pengulangan. Selain ke-
Evaluasi satu-satu oleh ahli dilaku-
lima prinsip tersebut, dalam penelitian ini
kan oleh ahli materi dan ahli media. ahli
juga menggunakan prinsip desain pesan
materi merupakan dosen bahasa Prancis
secara fisik. Desain pesan secara fisik meli-
dan peneliti. Ahli media adalah para tek-
puti penggunaan warna, huruf, tata letak
nolog pembelajaran yang ahli dalam bahan
dan penggunaan kertas serta kemenarikan
ajar cetak. Evaluasi satu-satu oleh siswa,
gambar yang digunakan. Kriteria desain
dilakukan oleh 12 siswa dari 2 SMA. Pemi-
pesan secara fisik dinilai oleh ahli media.
lihan siswa berdasarkan rekomendasi guru
Kriteria karakterakteristik siswa
pengampu mata pelajaran bahasa Prancis.
yang digunakan dalam penelitian ini ada-
12 siswa tersebut terdiri dari 3 kelompok
lah tingkat kesulitan materi sesuai dengan
yaitu kelompok siswa pandai, siwa cukup
perkembangan kognitif siswa, tingkat ke-
dan siswa kurang.
sulitan soal atau tes sesuai dengan karak-
Penelitian ini akan dilakukan di
teristik peserta didik, penggunaan bahasa
SMA Kota Yogyakarta yang mengajarkan
sesuai dengan karakteristik peserta didik,
bahasa Prancis. Di Kota Yogyakarta sendiri
penggunaan gambar sebagai pendukung
terdapat 4 SMA Kota Yogyakarta yang me-
teks sesuai dengan karakteristik peserta di-
nerapkan bahasa Prancis sebagai mata
dik, penggunaan teks dalam segi keterba-
pelajaran, namun hanya 2 SMA Kota yang
caan sesuai dengan karakteristik peserta
menggunakan Le Mag dalam proses pem-
didik.
Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan
Volume 4, No 2, October 2017
218 - Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan
belajaranyaa, yaitu SMA 6 dan SMA 10. sesuai dengan kriteria sebagai bahan ajar
Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan mandiri untuk siswa SMA atau belum.
Maret 2017. Data yang dikumpulkan dalam pe-
Teknik pengumpulan data yang nelitian ini merupakan data kuantitatif. Da-
digunakan dalam penelitian ini adalah pe- ta diperoleh dari para evaluator, evaluator
nyebaran kuesioner. Instrumen yang digu- tersebut terdiri dari 3 ahli materi, 3 ahli
nakan adalah angket. Angket dibuat berda- media dan siswa sebagai pelengkap. Ahli
sarkan teori yang digunakan dalam meng- materi terdiri dari Dosen bahasa Prancis,
evaluasi bahan ajar. Angket dibagikan dan Guru sekaligus penulis buku bahasa Pran-
diisi oleh ahli untuk menilai kualitas bahan cis dan peneliti, dan ahli media terdiri dari
ajar. instrumen evaluasi dibedakan men- 2 Dosen Teknologi Pendidikan dan Alumni
jadi 3 jenis, instrumen untuk ahli materi, mahasiswa pascasarjana Teknologi Pem-
instrument ahli media dan instrumen un- belajaran.
tuk siswa. Instrumen ahli materi berisi Data yang diperoleh berupa angka
kriteria bahan ajar berdasarkan desain in- yang kemudian dianalisis secara deskriptif
struksional, desain pesan dan karakteristik kemudian diambil keputusan apakah
siswa. Sedangkan instrumen ahli media bahan ajar bahasa Prancis Le Mag memiliki
berdasarkan kriteria desain pesan secara kualitas yang baik jika digunakan sebagai
fisik. Instruen untuk siswa berisi keterbaca- bahan ajar mandiri oleh siswa.
an tek, kemenarikan isi materi, kemarinakn Penelitian Evaluasi Bahan Pembel-
gambar dan kemudahan pemahaman ba- ajaran Bahasa Prancis sebagai Bahan Pem-
hasa. Validasi instrumen dilakukan dengan belajaran Mandiri Siswa SMA menghasil-
cara expert judgement atau penilaian ahli. kan data yang berasal dari analisis konten
Teknik analisis data yang diguna- dengan para evaluator. Para evaluator pa-
kan dalam penelitian ini adalah kantitatif da penelitian ini adalah ahli dalam bidang
deskripstif dengan kategori penilaian se- pembelajaran bahasa Prancis dan ahli
perti pada Tabel 1. dalam bidang bahan ajar cetak
Data yang diperoleh dari analisis
Tabel 1. Tabel Kategori Penilaian Bahan konten dengan menggunakan teknik kue-
Ajar sioner para evaluator adalah data menge-
nai kualitas bahan pembelajaran dari aspek
No Nilai Kategori
desain pembelajaran, desain pesan, dan
1 X > 4,0 Sangat Baik
karakteristik siswa. Data yang dihasilkan
2 3,34 < X ≤ 4,0 Baik
berupa skor penilaian ketiga aspek terse-
3 2,26 < X ≤ 3,34 Cukup
but. Skor yang dihasilkan dikonfirmasikan
4 1,99 < X ≤ 2,26 Kurang
pada kriteria evaluasi yang telah disusun
5 X ≤ 1,99 Sangat Kurang pada bagian metode penelitian. Penskoran
yang dilakukan para evaluator menghasil-
kan data kuantitatif terkait kualitas bahan
Hasil dan Pembahasan
pembelajaran bahasa Prancis.
Seperti yang telah dijelaskan pada Berdasarkan hasil evaluasi diper-
bab sebelumnya, bahwa penelitian ini ada- oleh 3 data dari ahli materi, ahli media dan
lah penelitian evaluasi. Penelitian ini tidak siswa. Data dari ahli materi berdasarkan
untuk menguji hipotesis dan tidak untuk kriteria desain instruksional diperoleh rata-
menguji hubungan antar variable peneliti- rata 4,29 dalam kategori sangat baik.
an. Pada penelitian evaluasi ini ditujukan Kriteria desain instruksional terdiri dari 3
untuk memberikan informasi maupun aspek yaitu tujuan pembelajaran, strategi
mendeskripsikan temuan yang mendalam pembelajaran dan alat evaluasi. Tujuan
berdasarkan fakta dilapangan, apakah ba- pembelajaran dalam bahan ajar ini sudah
han ajar bahasa Prancis Le Mag sudah memenuhi komponen penyusun bahan
Volume 4, No 2, October 2017
Evaluasi Bahan Ajar Bahasa Prancis Le Mag ... 219
Kartika Permata Sari, Ch. Ismaniati
ajar yang baik. Menurut Suparman (2014) butkan bahwa siswa dapat berkomunikasi
komponen penyusun bahan ajar yang baik sehari-hari sembari mengenal perbedaan
adalah ABCD (Audience, Behavior, Condition, aspek budaya negara Prancis dengan ne-
Degree). Tujuan pembelajaran dalam bahan gara fracophone (negara bekas jajahan
ajar Le Mag adalah Le Mag’1 a pour objectif Prancis yang menggunakan bahasa
de developer chez eleves leur competence a Prancis)
communiquer dans des situations elementaires D: Il couvre environs 70 heured’
de la vie quotidienne tout en leur faisant de- enseignement. Dalam bahan pembeajaran ini
couvrir different aspects de la culture francaise disebutkan pula bahwa kurun waktu yang
et francophone. Dalam bahasa dapat diarti- digunakan adalah 70 jam pelajaran bagi
kan bahwa Tujuan Mag 1 adalah untuk peserta didik untuk mencapai tujuan pem-
mengembangkan kemampuan siswa dalam belajaran. Namun pada kurikulum bahasa
berkomunikasi dalam situasi dasar kehi- Prancis SMA di Indonesia, bahan pembel-
dupan sehari-hari sambil membuat mereka ajaran Le Mag digunakan selama 3 tahun
menemukan aspek budaya Prancis dan atau dari kelas 1 sampai kelas 3 SMA.
Francophone yang berbeda. Jadi sesuai dengan komponen pe-
A: chez eleves ditujukan untuk sis- rumusan tujuan pembelajaran menurut
wa. Dalam bahan pembelajaran bahasa Suparman, bahan pembelajaran bahasa
Prancis Le Mag halaman 3 disebutkan Prancis ini sudah memenuhi kriteria peru-
bahwa bahan pembelajaran ini ditujukan musan bahan pembelajaran yang baik ka-
untuk pemula dalam mempelajari bahasa rena sudah memuat komponen perumusan
Prancis (Le Mag 1 s’adresse a un public de tujuan pembelajaran.
jeune adolescent debutant leur apprentissage de Pada aspek strategi pembelajaran
la langue francaise). Dalam bahan ajar ba- memperoleh rata-rata 4,27 dalam kategori
hasa Prancis khususnya bahan ajar yang sangat baik. Dinyatakan sangat baik karena
diterbitkan langsung oleh para Native, sub- bahan ajar Le Mag telah disusun secara
jek atau pengguna bahan ajar disebutkan lengkap dan berurutan sesuai dengan kom-
dengan menyebutkan level kemampuan ponen-komponen bahan ajar. Uraian mate-
bahasa Prancisnya seperti A1 atau debutant ri dalam sebuah bahan pembelajaran harus
tidak menyebutkan secara spesifik subjek sesuai dengan tujuan pembelajaran dan ku-
atau pengguna bahan ajar tersebut. rikulum yang digunakan. Dalam kuriku-
B: developer chez eleves leur compe- lum tercantum standar kompetensi dan
tence a communiqué dans des situations ele- kompetensi dasar sebagai acuan dalam
mentaires de la vie quotidienne. Komponen proses pembelajaran. Dalam kurikulum
behavior dalam perumusan tujuan pem- KTSP tujuan dari pembelajaran bahasa
belajaran merupakan suatu tindakan atau Prancis adalah agar para siswa memiliki
perilaku yang diharapkan untuk siswa. Da- kemampuan dasar dalam keterampilan
lam bahan pembelajaran ini telah disebut- mendengarkan, berbicara, membaca dan
kan bahwa behavior tujuan pembelajaran menulis untuk berkomunikasi secara se-
bahasa Prancis adalah meningkatkan ke- derhana (Departemen Pendidikan Nasio-
mampuan siswa dalam berkomunikasi nal, 2003, p. 785).
sehari-hari. Tujuan pembelajaran dalam Le
C : tout en leur faisant decouvrir Mag adalah Le Mag’1 a pour objectif de de-
different aspects de la culture francaise et veloper chez eleves leur competence a commu-
francophone (dengan menemukan perbeda- niquer dans des situations elementaires de la
an antara budaya Prancis dan francophone). vie quotidienne. Dalam bahasa dapat diarti-
Komponen condition adalah kondisi atau kan bahwa bahan pembelajaran ini dituju-
keadaan apakah siswa diharuskan meng- kan untuk siswa dalam meningkatkan ke-
gunakan atau tanpa alat. Dalam bahan mampuan berkomunikasi dalam kehidup-
pembelajaran bahasa Prancis Le Mag dise- an sehari-hari. Kemampuan berkomunikasi
Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan
Volume 4, No 2, October 2017
220 - Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan
dan berbahasa meliputi kemampuan ber- tersebut halaman empat sampai lima
bicara, mendengarkan, menulis dan mem- (tableau de contenu).
baca. Menguasai komunikasi sehari-hari Tidak setiap materi terdapat con-
merupakan kemampuan dasar yang harus toh, namun dalam bahan pembelajaran ini
dikuasai oleh siswa. masih memberikan contoh pada beberapa
Dalam peta materi pembelajaran halaman dan beberapa materi yang perlu
bahasa Prancis untuk siswa SMA dari kelas diberikan contoh agar siswa mampu me-
x sampai dengan kelas xii tema pelajar- mahami materi dengan baik. Contoh, ada-
annya meliputi perkenalan diri, kehidupan lah benda atau kegiatan yang terdapat da-
sekolah, kehidupan keluarga, kehidupan lam kegiatan siswa sebagai wujud dari ma-
sehari-hari, kegemaran atau hobi dan wi- teri pengajaran yang sedang diuraikan.
sata. Tema pelajaran tersebut sesuai de- Rangkuman, merupakan uraian
ngan isi tema dalam bahan pembelajaran singkat dari materi yang telah dipelajari.
Le Mag, mulai dari unité 0 sampai dengan Dalam bahan pembelajaran ini pada setiap
unité 8. Berikut ini tabel tema materi pel- akhir pembahasan materi (unite) terdapat
ajaran dari peta pembelajaran bahasa rangkuman daftar kosakata yang diguna-
Prancis dan tema materi pelajaran dalam kan dalam materi tersebut, untuk rang-
buku Le Mag kuman dari keselurahan materi terdapat
pada bagian Les actes de parole dan Precis
Tabel 2. Peta Materi Pembelajaran Bahasa grammatical.
Prancis Glosarium, daftar istilah teknis dan
pengertian dari teori yang telah digunakan
No Tema Materi Tema Materi Buku Le
pada tahap penyajian. Dengan adanya glo-
Pembelajaran Bahasa Mag
Prancis sarium siswa dapat dengan mudah mema-
1 Identitas diri Unité 0 (premiers jours) – hami arti kata dan juga dapat memper-
Unité 1 (Je suis fan de) banyak perbendaharaan kata. Tidak terda-
2 Kehidupan sekolah Unité 2 (special college) – pat glosarium atau daftar istilah dalam
unité 3 ( tous different) bahan pembelajaran ini, karena, bahan ajar
3 Kehidupan keluarga Unité 4 (la famille) –
ini merupakan bahan ajar terbitan Prancis.
unité 7 (la maison)
Berdasarkan hasil penilaian secara
4 Kehidupan sehari- Unité 6 (quelle journee)
kuantitatif komponen penutup memper-
hari
oleh rata-rata 4,04 dalam kategori sangat
5 Kegemaran atau Unité 5 (vive le vacances)
baik. Komponen penutup meliputi latihan
hobi
6 Wisata Unité 8 (on va faire la fete) soal dan tes formatif. Tes formatif, merupa-
kan suatu pertanyaan untuk dijawab atau
Berdasarkan Tabel di 2 dapat dili- seperangkat tugas untuk dilakukan untuk
hat bahwa tema materi pembelajaran baha- mengukur kemajuan belajar siswa setelah
sa Prancis yang ditetapkan sesuai dengan menyelesaikan suatu tahap pelajaran. tes
tema materi yang terdapat pada buku Le ini dapat diajukan secara tertulis dan lisan.
Mag namun terdapat perbedaan dalam Petunjuk pengerjaan untuk bagian atelier
urutan penyampaiannya. Jika ditinjau ber- langue dan fais le point telah dijelaskan pada
dasarkan kesesuaian isi materi dengan tu- bagian avant propos bahwa atelier langue
juan pembelajaran, bahan pembelajaran ini merupakan latihan soal untuk tata bahasa
sudah sesuai, namun jika ditinjau berdasar- sedangkan fais le point adalah latihan soal
kan kesesuaian urutan materi bahan pem- yang sesuai dengan standard delf A1. Di-
belajaran ini tidak sesuai dengan silabus tinjau dari kesesuaian dengan tujuan pem-
yang sudah dibuat, oleh karena itu siswa belajaran, latihan soal sudah disusun agar
masih membutuhkan bimbingan dari guru. siswa mampu berkomunikasi sehari-hari
Tabel materi pembelajaran bahasa Prancis menggunakan bahasa Prancis. Proporsi
pada buku Le Mag dapat dilihat pada buku soal dibagi berdasarkan kemampuan ber-
Volume 4, No 2, October 2017
Evaluasi Bahan Ajar Bahasa Prancis Le Mag ... 221
Kartika Permata Sari, Ch. Ismaniati
bahasa yaitu membaca, menulis, mende- materi yang benar-benar baru bagi siswa,
ngarkan dan berbicara, tidak hanya 4 ke- menumbuhkan motivasi untuk mulai
mampuan berbahasa saja latihan soal da- mempelajarinya merupakan langkah awal.
lam bahan pembelajaran ini juga menguji- Kemampuan isi materi dalam memotivasi
kan kemampuan tata bahasanya. siswa haruslah baik. Baik dalam artian ma-
Aspek Alat evaluasi memperoleh teri tersebut dapat menimbulkan keinginan
rata-rata 4,4 dalam kategori sangat baik. siswa untuk terus mempelajarinya. Pada
Ditinjau dari kesesuaian instrumen penilai- bagian civilization dalam bahan pembel-
an dengan tujuan pembelajaran, dalam ba- ajaran ini menyajikan materi mengenalkan
han pembelajaran ini sudah tercantumkan Prancis kepada siswa, baik itu budayanya,
dengan jelas. Disebutkan dalam bahan sejarah Prancis maupun tempat wisata
pembelajaran Le Mag halaman 3 (avant yang terdapat di Prancis.
propos) “Pour chaque unite, une page “fais le Unite 2 halaman 26 dan 27 menyaji-
point” structure par competences sur le modele kan game/permainan sambil belajar me-
du Nouveau DELF dans le livre élève” (untuk ngenal Prancis dengan tema Voici La
tiap unit, bagian “fait le point” disusun se- France. Pada bagian tersebut penulis me-
suai dengan model evaluasi DELF. Delf nyajikan bagian-bagian yang kebanyakan
adalah ujicoba kemampuan bahasa Prancis orang kenal tentang Prancis seperti icon
yang diselenggarakan oleh centre internatio- kota Paris yaitu menara Eiffel, symbol
nal d’etudes pedagogiques dibawah wewe- Prancis yaitu Marianne, makanan yang
nang kementrian pendidikan Prancis. Level terkenal di Prancis yaitu Les Croissants dan
A1 sesuai dengan level siswa SMA yang Le Fromage. Unite 4 halaman 44 dan 45
baru belajar bahasa Prancis (debutant). Le- menyajikan sejarah Prancis dan tokoh-to-
vel A1 menguji tentang kemampuan berba- koh terkenal dalam sejarah Prancis seperti
hasa Prancis siswa dalam berkehidupan se- Marie Antoinnet, Charles de gaule, Louis
hari-hari. Keterampilan yang diujikan da- XIV, Jeanne d’arc. Unite 6 halaman 62 dan
lam DELF meliputi keterampilan memba- 63 menyajikan tempat-tempat wisata yang
ca, menulis, mendengarkan dan berbicara. ada di Prancis dan unite 8 halaman 80
Hal ini sesuai dengan tujuan pembelajaran membahas tentang hari-hari perayaan yang
bahasa Prancis yang menuntut siswa untuk terjadi di Prancis.
terampil dalam berkomunikasi sehari-hari Banyak cara untuk memberikan
yang meliputi keterampilan berbicara, motivasi, antara lain dengan memberikan
mendengarkan, menulis dan membaca. pujian, memberikan harapan, menjelas tu-
Pada kriteria desain pesan terdapat juan dan manfaat, memberi contoh, atau-
enam aspek, yaitu kesiapan dan motivasi, pun menceritakan sesuatu yang membuat
alat pemusat perhatian, partisipasi aktif siswa senang belajar, dengan mempelajari
siswa, umpan balik, pengulangan dan as- berbagai hal tentang Prancis dapat membu-
pek desain pesan secara fisik. Tiap aspek at siswa lebih termotivasi untuk mempel-
terdiri atas beberapa sub-aspek. Aspek ke- ajari bahasa Prancis.
siapan dan motivasi terdiri dari dua sub- Prinsip pemusat perhatian menya-
aspek yaitu kemampuan isi materi dalam takan bahwa jika dalam penyampaian pe-
memotivasi siswa dan penjelesan tujuan san digunakan alat pemusat perhatian, ha-
pembelajaran, dari kedua sub-aspek terse- sil belajar akan meningkat. Hal ini dida-
but diperoleh rata-rata 3,83 termasuk da- sarkan atas pemikiran bahwa perhatian
lam kriteria Baik. Sub-aspek kemampuan yaitu terpusatnya mental terhadap suatu
isi materi dalam memotivasi siswa meng- objek yang memegang peranan penting
hasilkan rata-rata 3,67 dalam kriteria baik terhadap keberhasialan belajar. Semakin
dan sub-aspek penjelasan tujuan pembel- memperhatikan semakin berhasil, semakin
ajaran menghasilkan rata-rata 4 dalam tidak memperhatikan semakin gagal.alat
kriteria baik. Dalam mempelajari suatu pemusat perhatian dapat berupa gambar,
Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan
Volume 4, No 2, October 2017
222 - Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan
warna, layout, tulisan maupun lagu. Aspek siswa dibandingkan dengan uraian materi.
alat pemusat perhatian terdiri dari 8 sub- Hal ini dimaksudkan agar siswa lebih
aspek yaitu tampilan gambar pendukung, sering mempraktikkan bahasa yang sedang
kemudahan istilah, kejelasan istilah, peng- dipelajari. Bentuk partisipasi aktif siswa
gunaan bahasa, penggunaan gambar penje- dalam bahan pembelajaran ini tidak hanya
las, kemenarikan gambar, keterkaitan de- dengan tugas individu namun juga dalam
ngan kehidupan sehari-hari dan keterkait- bentuk tugas kelompok. Pada bagian À toi !
an materi dengan dengan materi sebelum- lebih sering meminta siswa untuk bekerja
nya. Berdasarkan kedelapan sub-aspek ter- secara kelompok.
sebut menghasilkan rata-rata 4,20 dalam Hasil data kuantitatif menyatakan
kriteria sangat baik. Bentuk pemusat per- bahwa rata-rata pada aspek umpan balik
hatian pada bahan pembelajaran ini adalah adalah 3,25 dalam kategori cukup. Jika
dengan penggunaan ilustrasi atau gambar dalam penyampaian pesan siswa diberi
pendukung dalam setiap teksnya. Peng- umpan balik, hasil belajar akan meningkat.
gunaan ilustrasi dapat mempermudah sis- Umpan balik adalah informasi yang diberi-
wa dalam memahami bacaan. Dalam bahan kan kepada siswa mengenai kemajuan
pembelajaran ini ilustrasi diperjelas juga belajarnya. Jika salah diberikan pembetul-
dengan pemberian nomor urutan pada se- an dan jika betul diberi konfirmasi atau
tiap gambarnya, hal tersebut dapat sema- penguatan. siswa akan menjadi mantap
kin mempermudah siswa dalam mema- kalau betul kemudian dibetulkan. Sebalik-
hami bacaan. Selain dengan ilustrasi, ben- nya, siswa akan tahu dimana letak kesalah-
tuk pemusat perhatian dalam bahan ajar an jika diberi tahu kesalahannya kemudian
ini adalah dengan lagu. Beberapa unite diberikan dalam bentuk kunci jawaban
mencantumkan lirik lagu untuk dinyanyi- yang benar, namun pada bahan pembel-
kan bersama-sama dalam proses pembel- ajaran ini tidak terdapat pembahasan soal.
ajarannya. Lagu tersebut tidak hanya se- Bahan pembelajaran mandiri didesain un-
kedar lagu penggembira saja namun bagi- tuk siswa belajar secara mandiri tanpa ban-
an dari materi juga. Pengunaan lagu juga tuan pengajar, jika tidak terdapat pemba-
mampu mempermudah siswa untuk hasan maka siswa tidak mengetahui apa-
mengingat materi. kah pekerjaan yang telah mereka kerjakan
Aspek partisipasi aktif siswa terdiri benar atau salah. Meski tidak terdapat
dari dua sub-aspek yaitu pemberian la- pembahasan soal namun pada halaman 3
tihan dalam setiap bahasan dan ketepatan (avant propos) terdapat kriteria penilaian
pemberian latihan yang membuat siswa yang menjadi patokan dalam menilai soal-
bekerja secara kelompok. Dua sub-aspek soal latihan. Setiap soal mendapat nilai
tersebut menghasilkan rata-rata 5 dalam maksimal 20, patokan tersebut sesuai de-
kriteria sangat baik. Aspek umpan balik ngan kriteria penilaian ujian DELF.
terdiri dari tiga aspek yaitu kejelasan pem- Berdasarkan hasil penilaian data
bahasan soal, pemberian nilai/skor setiap kuantitatif aspek pengulangan memper-
latihan soal, dan kemampuan umpan balik oleh rata-rata 3,62 dalam kategori cukup.
dalam memotivasi belajar siswa. Ketiga Jika penyampaian pesan pembelajaran di-
sub-aspek tersebut menghasilkan rata-rata ulang-ulang, maka hasil belajar akan lebih
3,14 termasuk dalam kriteria cukup. Aspek baik, perulangan dilakukan dengan meng-
pengulangan terdiri dari dua sub-aspek ulangi dengan cara yang berbeda-beda.
yaitu penggunaan kalimat perulangan dan Perulangan dapat pula dilakukan dengan
kejelasan kesimpulan setelah materi, dari memberikan tinjauan selintas awal pada
kedua sub-aspek tersebut mebghasilkan ra- saat memulai pelajaran dan ringkasan atau
ta-rata 3,67 termasuk dalam kriteria baik. kesimpulan pada akhir pelajaran. Peru-
Bahan pembelajaran ini lebih mengutama- langan dalam bahan pembelajar dapat be-
kan latihan-latihan dan tugas-tugas untuk rupa rangkuman pada akhir pembahasan.
Volume 4, No 2, October 2017
Evaluasi Bahan Ajar Bahasa Prancis Le Mag ... 223
Kartika Permata Sari, Ch. Ismaniati
Pengulangan dapat berupa pengulangan tidak terlalu besar. Penggunaan huruf be-
kalimat maupun pengulangan gambar. sar hanya untuk judul
Bentuk pengulangan dalam bahan ajar ini Tabel 3 merupakan hasil evaluasi
berupa pengulangan materi. Materi yang dari kriteria desain instruksional, desain
telah dibahas pada unite sebelumnya, di- pesan dan karakteristik siswa oleh ahli
bahas lagi pada unite berikutnya. Hal ini materi.
bertujuan agar siswa lebih menguasai ma-
teri tersebut. Selain itu rangkuman dalam Tabel 3. Hasil Penilaiana Ahli Materi
setiap unite dan pada akhir unite merupa-
No Kriteria Rata- Kategori
kan bentuk pengulangan yang terdapat
rata
dalam bahan ajar Le Mag.
1. Desain Instruksional 4,29 Sangat Baik
Pada kriteria karakteristik siswa
2. Desain Pesan 4,01 Sangat Baik
terdiri dari beberapa aspek untuk menilai
3. Karakteritik Siswa 4,00 Sangat Baik
kesesuaian bahan pembelajaran dengan
karakteristik siswa. Hasil penilaian dari
sub-aspek tingkat kesulitan materi sesuai Berdasarkan data kuantitatif, aspek
dengan perkembangan kognitif siswa desain pesan secara fisik memperoleh rata-
memperoleh rata-rata 3,33 dalam kategori rata 4,5 dalam kriteria sangat baik. Aspek
sesuai. Sub-aspek tingkat kesulitan soal desain pesan secara fisik meliputi konsis-
sudah sesuai dengan karakteristik siswa tensi proporsi layout, penggunaan variasi
dengan rata-rata 3,33. Ditinjau dari tingkat bentuk huruf, keterbacaan teks segi ukuran
kesulitan materi, materi dalam bahan pem- huruf dan proporsi penggunaan warna la-
belajaran ini ditujukan atau memang disu- tar belakang dan warna teks. Menurut
sun untuk pemula (debutant). Meskipun Atwi Suparaman dalam bahan pembel-
ditujukan untuk pemula namun bahan ajaran mandiri desain fisik merupakan
pembelajaran ini tidak terlalu banyak me- daya tarik yang penting diperhatikan.
nyampaikan teori. Siswa pada usia 15-17 Khusus untuk bahan pembelajaran
tahun dinilai mampu untuk berpikir abs- cetak, harus artistic, rapi, menarik dan
trak dan logis dengan menggunakan pola diketik dengan jelas (tidak terlalu rapat).
pikir oleh karena itu bahan pembelajaran Bentuk fisik ini penting diperhatikan ka-
ini lebih mengutamakan kemampuan sis- rena bahan pembelajaran mandiri yang
wa dalam menarik kesimpulan dan kreati- tampak buruk akan mengurangi keinginan
vitas berpikirnya. Tingkat kesulitan soal siswa untuk mempelajarinya walaupun isi-
pun sudah sesuai dengan standart delf A1 nya sudah cukup baik. Pengguna pada
(debutant). umumnya memperhatikan penampilan fi-
Sub-aspek penggunaan bahasa su- siknya, mereka melihat bentuk, warna dan
dah sesuai dengan karakteristik siswa, hal cara penataan dalam menyajikannya terle-
ini dibuktikan dengan perolehan rata-rata 4 bih dahulu, sedangkan isinya dinilai ke-
pada kategori sesuai. Dalam segi keterba- mudian.
caan tekspun dinilai sangat baik dan sesuai Sampul bahan pembelajaran meng-
dengan karakteristik siswa, dengan rata- gunakan gambar remaja seusia pelajar
rata 4,67 dalam kategori sesuai. Sub-aspek SMA dan menggunakan tulisan yang ber-
kesesuaian penggunaan gambar sudah se- warna-warni untuk menarik perhatian
suai dengan karakteristik siswa dengan siswa. Pada halaman berikutnya tertera le-
memperoleh rata-rata 4 dalam kategori sa- vel atau tingkatan bahan pembelajaran ini
ngat sesuai. Penggunaan teks dalam segi dan pengarang beserta percetakannya. Ti-
keterbacaan sesuai dengan tingkat karak- dak ada yang ditonjolkan paa halaman ini,
teristik siswa. Ukuran teks yang baik di- latar belakang hanya menggunakan warna
gunakan untuk siswa SMA adalah 12. putih dan judul berukuran lebih besar dari
Ukuran tersebut tidak terlalu kecil dan
Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan
Volume 4, No 2, October 2017